BIAK, KOMPAS.com - Yayuk Basuki menjadi legenda hidup atlet pada PON XX Papua 2021.
Yayuk yang pada masa aktifnya adalah atlet cabang olahraga tenis akan menjadi satu dari empat atlet senior pengawal api PON XX Papua 2021 dari Biak pada Senin (27/9/2021).
Baca juga: PON XX Papua 2021, Mayoritas Atlet Taekwondo DKI Jakarta Belum Pernah Ikut PON
Yayuk empat kali mengikuti Olimpiade yakni Seoul 1988, Barcelona 1992, Atlanta 1996, dan Sydney 2000.
Yayuk Basuki adalah peraih medali emas tenis tunggal putri Asian Games Bangkok 1998.
Di Asian Games bersama Suzanna Wibowo, Yayuk meraih emas pada Asian Games Seoul 1986 dan Asian Games Beijing 1990.
Pada Asian Games Beijing 1990, ia meraih medali emas di ganda campuran bersama Suharyadi yang kini menjadi suaminya.
Kota Biak, ibu kota Kabupaten Biak Numfor akan menjadi awal bagi perarakan api PON XX Papua 2021 mulai Senin (27/9/2021).
Api PON sudah diambil di PLTMG Pertamina Distrik Klamono, Kabupaten Sorong, Papua Barat pada Sabtu (25/9/2021).
Empat atlet legendaris Indonesia akan mengawal perarakan api PON XX Papua 2021 dari Biak.
PON XX Papua 2021 akan berlangsung pada 2-15 Oktober 2021.
Kabupaten Mimika menjadi satu di antara empat klaster penyelenggara pertandingan cabang olahraga.
Mimika menjadi klaster bersama Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, dan Kabupaten Merauke.
Perarakan api dari Biak akan berlangsung mulai besok, Senin (27/9/2021).
Keempat atlet legendaris itu adalah Pino Bahari dari cabang tinju, Yayuk Basuki (tenis), Maria Aibekob (loncat indah), dan Franklin R Burumi (atletik).
Pada kesempatan itu, Pino Bhari mengatakan bahwa kirab api PON adalah momentum meningkatkan semangat dan motivasi para atlet muda.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.