JAKARTA, KOMPAS.com - Lazimnya turnamen profesional, satu petenis Indonesia berlaga rangkap dalam sehari yakni tunggal dan ganda pada penyisihan Piala Davis.
Pelatih kekuatan dan pengondisian tim Piala Davis Indonesia, sementara itu, Okki Yonda menyebut bahwa ada tiga hal yang wajib dilakukan para petenis Piala Davis Indonesia.
Pertama, para petenis harus selalu memperhatikan kondisi tubuh.
Baca juga: 3 Hal Wajib bagi Petenis Indonesia di Piala Davis
"Atlet wajib mngonsumsi cukup cairan selama penerbangan agar terhindari dari dehidrasi," kata Okki Yonda.
Okki mengingatkan agar para petenis mengambil waktu tidur delapan jam selama perjalanan.
Satu petenis Indonesia yakni Ari Fahresi yang masih menunggu jadwal keberangkatan ke Barbados.
"Jika Ari batal berangkat, Indonesia akan memaksimalkan skuat yang ada," kata kapten tim Febi Widhiyanto.
Indonesia akan bersua dengan sistem baru pencapaian kemenangan pada penyisihan Piala Davis.
Kali ini, kemenangan ditentukan oleh capaian tiga kali kemenangan (best of three), bukan seperti sebelumnya, best of five.
Bertolak Jumat (10/9/2021) malam ke Barbados, tim tenis Piala Davis Indonesia mengantisipasi kelelahan karena perjalanan jauh.
Tim Indonesia akan transit di Abu Dhabi, UEA, dan New York sebelum tiba di Bridgetown, ibu kota Barbados pada Minggu (12/9/2021).
"Kami mengantisipasi efek kelelahan karena perjalanan ke Barbados," ucap Okki Yonda.
Okki menambahkan, dirinya menyiapkan program latihan khusus untuk mengurangi jetlag dan menjaga kestabilan kondisi tubuh M. Gunawan Trismuwantara dan kawan-kawan.
Tim Indonesia berlaga di Grup Dunia II penyisihan Piala Davis.
Tim akan bertanding di National Tennis Center Barbados.
Laga akan berlangsung pada 17-18 September 2021.
Tim Indonesia akan membawa pemain muda pada laga itu yakni Justin Barki.
Laga Davis Cup Grup Dunia II menyajikan lima pertandingan dalam dua hari tadi.
Hari pertama, ada dua partai tunggal yang digelar.
Selanjutnya, di hari kedua, ada 1 laga ganda dan 2 laga tunggal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.