KOMPAS.com - Servis dalam bulu tangkis bukan hanya cara untuk memulai permainan, tetapi juga dimanfaatkan untuk mencetak skor.
Pebulu tangkis andalan Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo, acapkali menunjukkan triknya dalam melakukan servis, tepatnya flick servis.
Tak jarang dia mendapatkan angka karena hasil servis Kevin tak bisa dikembalikan dengan sempurna oleh lawan.
Hanya saja, Kevin Sanjaya bermain di sektor ganda putra yang notabene lebih sering memainkan servis pendek dibanding panjang.
Baca juga: Posisi Pemain Saat Melakukan Servis Bulu Tangkis
Bagaimana dengan taktik servis bulu tangkis untuk sektor tunggal putra?
Sebelumnya, perlu dipahami tentang area servis dalam sektor tunggal putra. Area servis tunggal memanjang ke belakang.
Serve yang dilakukan harus masuk ke area yang diizinkan (lihat gambar). Jika serve tidak sampai, terlalu jauh/melebar, atau salah sisi (salah kamar) maka akan dihitung out serta memberikan poin bagi lawan. Jadi inget Akane... pic.twitter.com/RfBW0k1L5r
— Badminton Talk (@BadmintonTalk) September 17, 2018
Seperti diketahui, pukulan servis yang sering digunakan oleh pemain single/tunggal adalah pendek dan panjang atau short dan lob service.
Melansir laman badmintonbible.com, hal yang paling utama adalah memahami kelemahan karakter lawan dalam menghadapi servis.
Baca juga: Aturan Deuce dalam Bulu Tangkis
Kelemahan tersebut dapat dilihat dari pertandingan sebelumnya atau ketika bertanding. Jika saat berlaga, lihat respons lawan saat menerima servis panjang atau pendek.
Bandingkan respons lawan dalam menerima servis tersebut, dan manfaatkan kelemahan lawan.
Beberapa pemain seringkali mengeluarkan smash mereka ketika mendapat servis panjang. Namun, ada juga yang kesulitan sehingga membalas servis panjang dengan lob.
Saat lawan memberikan lob, kesempatan Anda untuk membuat smash.
Di sisi lain, servis panjang dalam sektor tunggal memiliki risiko lebih kecil karena area servis tunggal memanjang ke belakang, bukan melebar ke samping.
Baca juga: Mengenal Overhead Lob dalam Bulu Tangkis
Pada tingkat internasional, servis tinggi adalah servis yang paling umum di tunggal putri, tetapi jarang digunakan di tunggal putra.
Namun demikian, servis tinggi kadang-kadang digunakan bahkan di tunggal putra kelas dunia.