Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buka Kembali Perkampungan Atlet untuk Paralimpik Tokyo 2020, Jepang Masih Perangi Pandemi

Kompas.com - 19/08/2021, 19:00 WIB
Josephus Primus

Penulis

Sumber Kyodonews

TOKYO, KOMPAS.com - Pemerintah Jepang pada Selasa (17/8/2021) membuka kembali Perkampungan Atlet Tokyo untuk menghadapi perhelatan Paralimpik Tokyo 2020.

Paralimpik Tokyo 2020 akan terselenggara mulai Selasa (24/8/2021).

"Kami masih memerangi pandemi Covid-19," kata pernyataan pemerintah Jepang.

Baca juga: Taliban Kuasai Afganistan, Atlet Wanita Ini Batal ke Paralimpik Tokyo

Lantaran kebijakan itu, Paralimpik Tokyo 2020 akan bernasib sama dengan Olimpiade Tokyo 2020.

Ilustrasi logo dan medali-medali olimpiade.SHUTTERSTOCK/KOVOP58 Ilustrasi logo dan medali-medali olimpiade.

"Paralimpik Tokyo 2020 akan dilaksanakan tanpa penonton," kata CEO Tokyo 2020 Seiko Hashimoto.

Setidaknya, ada tiga syarat yang menjadi kewajiban selama Paralimpik Tokyo 2020.

Pertama, para peserta wajib melaksanakan tes Covid-19 harian.

Ilustrasi corona virus (Covid-19)KOMPAS.COM/Shutterstock Ilustrasi corona virus (Covid-19)

Kedua, para peserta wajib mengenakan masker.

Ketiga, para peserta wajib menjaga jarak fisik.

"Tak ada pelaksanaan acara khusus menyambut Paralimpik Tokyo 2020," kata Seiko Hashimoto.

Hal itu berarti, kata Hashimoto lagi, para peserta harus masuk Perkampungan Atlet Tokyo dan mengikuti prosedur di lokasi itu.

Ilustrasi penumpang pesawat, bepergian di tengah pandemi virus corona.Shutterstock Ilustrasi penumpang pesawat, bepergian di tengah pandemi virus corona.

Hal serupa juga akan terjadi di Prefektur Shizuoka, lokasi balap sepada paralimpik.

Pemberangkatan pawai obor juga berpusat di Shizuoka.

Api obor Paralimpik Tokyo 2020 akan dinyalakan dari berbagai lokasi termasuk di Stoke Mandeville, lokasi di Britania Raya tempat kelahiran semangat Paralimpik untuk kali pertama.

Tokyo juga menjadi satu dari tiga titik pemberangkatan api Paralimpik, tempat laga-laga Paralimpik Tokyo berlangsung.

Ilustrasi paralimpikShutterstock Ilustrasi paralimpik

Namun demikian, selama pawai obor itu, tak ada seremoni yang bisa membuat kerumunan.

"Kami mencegah meluasnya pandemi Covid-19," ucap Seiko Hashimoto.

Sejauh ini, pemerintah Jepang sudah memperpanjang status darurat corona hingga 12 September 2021.

Ilustrasi social distancingShutterstock Ilustrasi social distancing

Status darurat itu meliputi Tokyo dan 5 prefektur di sekitar ibu kota Jepang itu.

Sementara, akan ada 7 prefektur lagi yang bakal mendapat perpanjangan status darurat Covid-19 untuk menghambat laju jumlah kasus baru terinfeksi corona.

Catatan Tokyo 2020 menunjukkan bahwa sedikitnya 80 persen dari total 4.000 peserta Paralimpik Tokyo 2020 sudah mendapat vaksinasi.

Ilustrasi social distancingSHUTTERSTOCK Ilustrasi social distancing

Sementara, untuk Paralimpik Tokyo 2020, ada ketersediaan 21 bangunan tempat tinggal di Perkampungan Atlet Tokyo.

Pada bangunan-bangunan itu, penyelenggara sudah menyiapkan 8.000 ranjang kardus berikut ruang makan, ruang kebugaran, dan pusat rekreasi.

Ilustrasi social distancing, jarak sosialShutterstock Ilustrasi social distancing, jarak sosial

Jumlah kursi di ruang makan sudah berkurang menjadi 2.400 dari jumlah awal 3.000 kursi.

"Pengurangan ini akan membuat aksesibilitas atlet berkursi roda menjadi lebih leluasa," ucap Seiko Hashimoto.

Perkampungan Atlet juga memiliki ruang cek kesehatan.

Foto ilustrasi vaksinasi Covid-19.SOPA IMAGES/DIPENDRA ROKKA/ZUMA via DW INDONESIA Foto ilustrasi vaksinasi Covid-19.

"Para peserta wajib mengecek kesehatan di situ," kata Seiko Hashimoto.

Tak hanya itu, ada juga fasilitas reparasi kursi roda di Perkampungan Atlet Tokyo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Timnas Indonesia
PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

Liga Champions
Piala Asia U17 Putri 2024,  Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Piala Asia U17 Putri 2024, Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Timnas Indonesia
Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Liga Indonesia
Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Internasional
Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Timnas Indonesia
Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com