Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ironi Karier Jeffren Suarez: Dulu Juara Bareng Messi, Kini "Terdampar" di Liga 2 Thailand

Kompas.com - 12/08/2021, 09:40 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Karier mantan pemain FC Barcelona, Jeffren Suarez, menukik begitu tajam. Dari yang dulunya bermain bersama Lionel Messi dan meraih berbagai gelar juara, kini Jeffren "terdampar" di klub Liga 2 Thailand, Lamphun Warriors FC.

Jeffren dipromosikan ke tim utama Barcelona pada musim 2008-2009, ketika klub yang bermarkas di Stadion Camp Nou itu dilatih oleh Pep Guardiola.

Sebelumnya, Jeffren yang lahir di Ciudad Bolivar, Venezuela, menunjukkan performa apik di tim Barcelona B.

Tiga musim bermain untuk Barcelona B, pemain yang bisa menempati posisi penyerang dan winger itu sukses mencetak 14 gol dari 82 penampilan.

Kiprah meyakinkan Jeffren Suarez di tim Barcelona B membuat Pep Guardiola terpincut dan menariknya ke skuad utama El Barca.

Jeffren melakoni debutnya di kompetisi La Liga pada laga kontra Real Mallorca, 17 Mei 2009.

Baca juga: Kisah Messi dan Nomor 30, Awal dari Sejarah Besar La Pulga

Nama Jeffren Suarez kemudian masuk skuad Barcelona untuk menghadapi Piala Dunia Antarklub 2009 di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.

Pada pertandingan final melawan Estudiantes, Jeffren masuk menggantikan Thierry Henry pada menit ke-83.

Barcelona pun menang dengan skor 2-1. Dua gol Barca waktu itu diciptakan oleh Pedro Rodriguez (89') dan Lionel Messi (110').

Trofi Piala Dunia Antarklub FIFA 2009 menjadi salah satu gelar bergengsi yang diraih Jeffren sewaktu berseragam Barcelona.

Selain Piala Dunia Antarklub, ia tercatat turut merasakan tiga gelar La Liga, satu Liga Champions, dan dua Supercopa de Espana.

Namun, karier Jeffren Suarez seperti terjun bebas setelah dilepas Barcelona pada akhir musim 2010-2011.

Baca juga: Dari Ramos hingga Messi, Ketika Para Juara Berkumpul di Paris

Ia pernah bertualang ke Portugal untuk membela Sporting Lisbon dan coba memperbaiki karier di Real Valladolid.

Akan tetapi, Jeffren tak pernah benar-benar bisa menemukan penampilan terbaiknya.

Usai meninggalkan Real Valladolid pada akhir musim 2014-2015, ia lalu berpindah-pindah klub, mulai dari Grasshoppers (Swiss), AEK Larnaca (Siprus), Slaven Belupo (Kroasia), hingga Al Dhaid (Uni Emirat Arab).

Sampai akhirnya, sebuah kabar cukup mengejutkan disampaikan oleh klub promosi Thai League 2 atau Liga 2 Thailand, Lamphun Warriors.

Klub juara Thai League 3 2020-2021 mengumumkan bahwa mereka resmi merekrut Jeffren Suarez.

"Siap untuk tantangan berikutnya," tulis Jeffren di akun Instagram pribadinya pada 26 Juli lalu.

Baca juga: Gabung PSG, Messi Bangga Bisa Main Bersama Bintang Incaran Barcelona

Apa yang dialami Jeffren Suarez terbilang cukup menyedihkan mengingat ia dulu pernah digadang-gadang bakal menjadi bintang masa depan Barcelona.

Kegagalan Jeffren mencapai puncak karier tertinggi membuat situs web Bleacher Report pada 2014 lalu memasukkan namanya ke dalam daftar 20 pemain muda Barcelona yang gagal bersinar.

Selain Jeffren Suarez, dalam daftar tersebut juga ada nama-nama seperti Jonathan Dos Santos, Isaac Cuenca, Marc Crosas, dan Bojan Krkic.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Jeffren Sua?rez (@jeffren_suarez)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jelang Final Championship Series Liga 1, Persib Disanksi Komdis

Jelang Final Championship Series Liga 1, Persib Disanksi Komdis

Liga Indonesia
Hansi Flick Jalin Komunikasi dengan Deco, Sinyal Calon Pengganti Xavi di Barcelona

Hansi Flick Jalin Komunikasi dengan Deco, Sinyal Calon Pengganti Xavi di Barcelona

Liga Spanyol
AC Milan Rilis Jersey Kandang Baru untuk Musim Depan

AC Milan Rilis Jersey Kandang Baru untuk Musim Depan

Liga Italia
Baru Gabung, Kesan Mendoza Langsung Bawa Persib ke Final Championship Series Liga 1

Baru Gabung, Kesan Mendoza Langsung Bawa Persib ke Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
SSB Blles Academy Bawa Gaya Brasil, Misi Khusus Luciano Leandro untuk Indonesia

SSB Blles Academy Bawa Gaya Brasil, Misi Khusus Luciano Leandro untuk Indonesia

Sports
Alasan Southgate Panggil Pemain Muda Inggris untuk Pemusatan Latihan Euro 2024

Alasan Southgate Panggil Pemain Muda Inggris untuk Pemusatan Latihan Euro 2024

Internasional
Latih Bayern, Kompany Bakal Rekrut 4 Pemain Ini

Latih Bayern, Kompany Bakal Rekrut 4 Pemain Ini

Bundesliga
Indonesia Finis Ke-5 dalam Asian Relays Championships 2024, Persiapan SEA Games 2025

Indonesia Finis Ke-5 dalam Asian Relays Championships 2024, Persiapan SEA Games 2025

Olahraga
Daftar Skuad Irak Saat Melawan Timnas Indonesia

Daftar Skuad Irak Saat Melawan Timnas Indonesia

Liga Indonesia
Putri KW Lolos ke 8 Besar Malaysia Masters 2024, Prinsip Jadi Kunci Kemenangan

Putri KW Lolos ke 8 Besar Malaysia Masters 2024, Prinsip Jadi Kunci Kemenangan

Badminton
Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Badminton
Final Championship Series Liga 1, 'Cocoklogi' Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Final Championship Series Liga 1, "Cocoklogi" Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Liga Indonesia
Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Badminton
Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Internasional
Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com