Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/07/2021, 09:00 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Novak Djokovic mengawali kiprah di Olimpiade Tokyo 2020 dengan raihan kemenangan. Asa meraih Golden Slam pun terus dijaga sang petenis asal Serbia.

Novak Djokovic mengalahkan rival asal Bolivia, Hugo Dellien, pada putaran pertama cabang olahraga tenis nomor tunggal putra di Ariake Coliseum, Tokyo, Sabtu (24/7/2021).

Djokovic mengalahkan Hugo Dellien dalam dua gim langsung, dengan kedudukan identik 6-2 dan 6-2.

Asa sang megabintang tenis asal Serbia untuk meraih Golden Slam pun terus terjaga.

Djokovic perlu menjuarai Olimpiade 2020 dan US Open pada September mendatang untuk mencatat sejarah sebagai petenis pria pertama yang mampu mencatatkan Golden Slam.

Baca juga: Novak Djokovic Tampil di Olimpiade Tokyo 2020, Kans Raih Golden Slam

Golden Slam adalah sebuah istilah untuk menjelaskan keberhasilan seorang petenis mencaplok empat titel Grand Slam dan medali emas Olimpiade dalam tahun yang sama.

Modal Djokovic menuju Olimpiade Tokyo 2020 adalah raihan gelar Australian Open, French Open, serta Wimbledon yang ia sabet sepanjang 2021.

“Sangat sulit,” kata Djokovic usai mengalahkan Hugo Dellien, seperti dikutip dari CNN.

“Hari ini, dari obrolan dengan petenis lain, merupakan hari terpanas selama kejuaraan.”

“Karena cuaca menyengat dan sangat lembab, jadi lapangan keras menyerap panas dan itu terperangkap di sana. Tidak ada banyak angin,” tuturnya lagi.

Di tengah fokus menuju pencapaian terbaik pada Olimpiade Tokyo 2020, Djokovic sempat mengirimkan doa dan harapan untuk tim favoritnya AC Milan.

“Saya bisa bilang bahwa saya selalu mendukung AC Milan. Semoga mereka bisa bermain baik di Liga Champions dan Liga Italia,” kata Djokovic dalam sesi wawancara dengan Discovery+.

Baca juga: Juara Wimbledon 2021, Djokovic Samai Rekor Federer dan Nadal

Tak lupa, Djokovic juga menyapa sang teman yang merupakan andalan AC Milan, Zlatan Ibrahimovic.

“Ibra adalah teman baik, pejuang luar biasa, seorang juara yang fenomenal.”

“Dia menetapkan standar sangat tinggi untuk semua pemain. Dalam usianya sekarang setelah sejumlah cedera dan operasi, dia terus bermain.”

“Itulah pola pikir dan mentalitas Balkan yang berkembang dan sukses,” tutur Djokovic mengakhiri.

Djokovic akan melanjutkan kiprah di Olimpiade Tokyo 2020 dengan berhadapan melawan petenis ranking 48 dunia asal Jerman, Jan-Lennard Struff, pada putaran kedua, Selasa (26/7/2021).

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Justin Hubner Bicara Tantangan di Indonesia, Yakin Kalahkan Vietnam

Justin Hubner Bicara Tantangan di Indonesia, Yakin Kalahkan Vietnam

Timnas Indonesia
Messi Absen Bela Argentina, Dapat Cedera di Inter Miami

Messi Absen Bela Argentina, Dapat Cedera di Inter Miami

Internasional
Wakil Indonesia Raih Kejayaan di All England, Emas Olimpiade Jadi Sasaran

Wakil Indonesia Raih Kejayaan di All England, Emas Olimpiade Jadi Sasaran

Badminton
Arema FC Pantang Putus Asa, Bangun Jelang Lawan Persebaya

Arema FC Pantang Putus Asa, Bangun Jelang Lawan Persebaya

Liga Indonesia
All England 2024: Jojo dan Ginting Saling Dorong, Kemenangan Bersama

All England 2024: Jojo dan Ginting Saling Dorong, Kemenangan Bersama

Badminton
Timnas Italia Diserang Kecanduan Playstation, Pemain Bergadang Jelang Laga Krusial

Timnas Italia Diserang Kecanduan Playstation, Pemain Bergadang Jelang Laga Krusial

Liga Italia
Indonesia Vs Vietnam: Jawaban STY soal Kans Debut Jay Idzes dan Nathan

Indonesia Vs Vietnam: Jawaban STY soal Kans Debut Jay Idzes dan Nathan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Vietnam: STY Waspada, Pantang Terlena Memori Piala Asia

Indonesia Vs Vietnam: STY Waspada, Pantang Terlena Memori Piala Asia

Timnas Indonesia
Persija Jadi Musafir di Bali, Thomas Doll Sebut Pemain Sangat Profesional

Persija Jadi Musafir di Bali, Thomas Doll Sebut Pemain Sangat Profesional

Liga Indonesia
Indonesia Vs Vietnam: Dukungan Shin Tae-yong untuk Justin Hubner

Indonesia Vs Vietnam: Dukungan Shin Tae-yong untuk Justin Hubner

Timnas Indonesia
Igor Tudor Resmi Latih Lazio: Eks Asisten Pirlo, Pemuja Gasperini

Igor Tudor Resmi Latih Lazio: Eks Asisten Pirlo, Pemuja Gasperini

Liga Italia
Reaksi Shin Tae-yong soal Jersey Latihan Timnas, Kritik Daya Serap Keringat

Reaksi Shin Tae-yong soal Jersey Latihan Timnas, Kritik Daya Serap Keringat

Timnas Indonesia
Nottingham Forest Dihukum Pengurangan 4 Poin, Turun ke Zona Degradasi

Nottingham Forest Dihukum Pengurangan 4 Poin, Turun ke Zona Degradasi

Liga Inggris
Fokus Masuk 4 Besar, Bali United Ingin Stabil sampai Akhir Musim

Fokus Masuk 4 Besar, Bali United Ingin Stabil sampai Akhir Musim

Liga Indonesia
Respons Tegas Shin Tae-yong soal Sindiran Vietnam ke Timnas Indonesia

Respons Tegas Shin Tae-yong soal Sindiran Vietnam ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com