Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Eropa Menjadi "Kiblat" Sepak Bola Dunia?

Kompas.com - 20/07/2021, 18:00 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Sebagian besar pencinta sepak bola dunia tak bisa memungkiri lebih menanti ajang Piala Eropa atau Euro 2020 dibanding Copa America 2021 yang berlangsung hampir bersamaan.

Sebagai buktinya, The Athletic melaporkan adanya rekor baru dalam jumlah penonton Euro 2020 di layar kaca.

Di Inggris, total ada 30 juta orang menonton laga final Italia vs Inggris di televisi (kanal BBC dan ITV).

Jumlah tersebut memecahkan rekor jumlah penonton terbanyak sejak upacara pemakaman Princess Diana pada 1997.

Baca juga: Sejarah Singkat Cabor Sepak Bola di Olimpiade

Di Amerika Serikat yang dikenal lebih banyak penggila bola basket, juga turut memecahkan rekor berdasarkan laporan World Soccer Talk.

Jumlah penonton laga final di ESPN dan Univision mencapai angka 9,3 juta. Angka tersebut mengalahkan jumlah penonton salah satu gim final NBA 2020 antara Los Angeles Lakers vs Miami Heat dengan jumlah 5,99 juta penonton.

Selain itu, jika dibandingkan dengan final Copa America 2021, jumlah penonton Euro 2020 tentu sangat unggul jauh.

Masih berdasarkan laporan World Soccer Talk, total penonton final Copa America 2021 antara Brasil vs Argentina di Amerika Serikat "hanya" 5,2 juta pemirsa.

Data tersebut tentu menjadi salah satu bukti bahwa sepak bola Eropa lebih menjadi magnet di dunia.

Baca juga: Skuad Argentina untuk Olimpiade Tokyo 2020

Michael Cox dalam tulisannya di laman The Athletic memberikan pendapat lain soal alasan Benua Eropa lebih disukai daripada tempat lainnya, termasuk Brasil yang sering memproduksi pemain bintang.

Menurutnya, perbedaan dua partai puncak di benua yang berbeda tersebut sungguh berbeda.

Pada final Euro 2020, Inggris vs Italia, permainan kedua tim menunjukkan kolektivitas yang cukup merata.

Sementara pada final Copa America 2021, Brasil vs Argentina, kedua tim merangkak ke partai final dibopong oleh pemain bintang masing-masing.

Baca juga: Jumlah Gol Cristiano Ronaldo

Nama Neymar Jr berlaku sebagai pemain bintang Brasil, sementara Lionel Messi diagungkan oleh Argentina. Sehingga, timbul stigma Neymar vs Messi, bukan lebih ke pemain Brasil vs Argentina.

Dengan kata lain, menurut Michael Cox, kualitas sepanjang Euro 2020 pun terdistribusi merata.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Badminton
Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Badminton
Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Liga Spanyol
Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Liga Inggris
Inter Miami Vs NYRB: Messi 5 Assist dan Menggila, Pecahkan 2 Rekor MLS

Inter Miami Vs NYRB: Messi 5 Assist dan Menggila, Pecahkan 2 Rekor MLS

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com