Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Final Euro 2020, Wembley dan Adu Penalti yang Kembali Jadi Mimpi Buruk Southgate

Kompas.com - 12/07/2021, 06:44 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

Sumber UEFA

KOMPAS.com - Inggris kalah dari Italia pada final Euro 2020. Stadion Wembley dan adu penalti kembali menjadi mimpi buruk Gareth Southgate.

Mundur ke tahun 1996 ketika Gareth Southgate masih aktif bermain, ia masuk ke dalam skuad timnas Inggris untuk Piala Eropa yang digelar di rumah sendiri.

Pada turnamen Euro 1996, Inggris melangkah ke semifinal dan bersua Jerman. Bentrok kedua tim tersebut dilangsungkan di Stadion Wembley dan disaksikan lebih dari 75.000 penonton.

Menghadapi Jerman di semifinal, pelatih timnas Inggris pada saat itu, Terry Venables, menempatkan Gareth Southgate dan Tony Adams sebagai duet bek tengah The Three Lions.

Inggris unggul cepat melalui tandukan Alan Shearer ketika pertandingan baru berjalan tiga menit. Namun, Jerman bisa menyamakan skor lewat sontekan Stefan Kuntz menit ke-16.

Baca juga: Hasil Italia Vs Inggris - Menang Adu Penalti, Azzurri Juara Euro 2020!

Skor imbang 1-1 tersebut bertahan hingga waktu normal selesai. Pada babak extra time, Inggris dan Jerman juga gagal mencetak gol tambahan.

Hasil imbang hingga extra time membuat pemenang duel Jerman kontra Inggris harus ditentukan lewat adu penalti.

Pada babak tos-tosan, nasib buruk menghampiri Gareth Southgate.

Maju sebagai penendang keenam Inggris, Southgate gagal melaksanakan tugasnya dengan baik. Tendangannya berhasil ditepis kiper Jerman, Andreas Koepke.

Southgate menjadi satu-satunya eksekutor penalti Inggris yang gagal. The Three Lions pun kalah dan harus mengubur mimpi mereka meraih gelar Piala Eropa di kandang sendiri.

Baca juga: Profil Leonardo Bonucci, Pengukir Sejarah yang Antar Italia Juara Euro 2020

Kini, 25 tahun setelah kisah pilu di Euro 1996, Gareth Southgate yang menjabat sebagai pelatih timnas Inggris kembali mengalami mimpi buruk di tempat yang sama.

Jika 25 tahun lalu ia bermain di lapangan dan gagal dalam adu penalti, kini Southgate harus menyaksikan anak asuhnya kalah dari Italia dengan cara yang sama.

Inggris takluk dari Italia melalui adu penalti pada pertandingan final Euro 2020 di Stadion Wembley, Senin (12/7/2021) dini hari WIB.

Pada waktu normal hingga babak perpanjangan waktu, Inggris berbagi skor 1-1 dengan Italia.

The Three Lions lebih dulu unggul melalui gol kilat Luke Shaw ketika laga baru berjalan 1 menit 56 detik. Italia bisa menyamakan skor lewat gol Leonardo Bonucci menit ke-67.

Baca juga: Italia Juara Euro 2020, Football is Coming to Rome!

Pada babak extra time, kedua tim gagal menambah gol sehingga pemenang final Euro 2020 harus ditentukan via adu penalti.

Kegagalan penendang kelima Inggris, Bukayo Saka, menjadi penentu kemenangan Italia di Wembley.

Kekalahan pada final Euro 2020 membuat Inggris harus kembali menunggu lebih lama lagi untuk mengangkat trofi internasional.

Terakhir kali Inggris meraih gelar turnamen utama adalah ketika mereka menjadi juara Piala Dunia 1966.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com