Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asal-usul Logo Timnas Perancis Berupa Ayam Jantan

Kompas.com - 19/06/2021, 19:00 WIB
Medikantyo Junandika Adhikresna

Penulis

KOMPAS.com - Timnas Perancis memiliki ciri khusus pada kostum pertandingannya selama ajang Euro 2020, yakni adanya emblem ayam jantan pada dada sebelah kiri para pemain.

Logo berbentuk ayam jantan tersebut merupakan simbol Federasi Sepak Bola Perancis (FFF), yang menaungi skuad timnas Perancis dalam laga di pentas internasional.

FFF turut memegang peranan penting sebagai pelaksana berbagai kegiatan sepak bola tingkat profesional maupun amatir di Perancis maupun Kerajaan Monako.

Namun, bagaimana ihwal penggunaan logo ayam jantan tersebut dan sejak kapan diletakkan pada kostum pertandingan pemain timnas Perancis?

Ayam jantan merupakan simbol bagi latar belakang bangsa Galia, yang dahulu hidup di kawasan yang menjadi negara Perancis saat ini.

Seperti dilansir dari laman resmi Kementerian Luar Negeri dan Eropa Perancis, ayam jantan serta bangsa galia memiliki kesamaan bunyi kata (gallus) serupa dalam bahasa latin.

Baca juga: Duel Adu Gengsi Perancis Vs Jerman di Euro 2020 dan Memori Bom Paris

Kemudian sebutan tersebut digunakan menjadi olok-olok bangsa lain yang menjadi seteru Perancis di era peperangan antarnegara Eropa.

Namun, keberadaan ayam jantan berkembang sebagai simbol pemersatu bangsa Perancis dan mencuat sejak era revolusi pada akhir abad ke-18 sebagai perlambang harapan dan optimisme.

Hingga pada akhirnya logo ini diadopsi oleh tim olahraga Perancis dari berbagai cabang termasuk sepak bola dan rugbi.

Khusus untuk cabang sepak bola, penggunaan emblem ayam jantan pada kostum pertandingan sudah berlangsung sejak awal abad ke-20.

Seperti dikutip dari laman Goal, logo tersebut sudah digunakan dalam pertandingan antara timnas Perancis kontra Belgia pada 1909 silam yang berakhir dengan skor 5-2.

Presiden FIFA, Gianni Infantino, menyerahkan trofi juara dunia kepada kapten timnas Perancis, Hugo Lloris, seusai final Piala Dunia 2018 di Stadion Luzhniki, 15 Juli 2018. AFP/FRANCK FIFE Presiden FIFA, Gianni Infantino, menyerahkan trofi juara dunia kepada kapten timnas Perancis, Hugo Lloris, seusai final Piala Dunia 2018 di Stadion Luzhniki, 15 Juli 2018.

Emblem tersebut akhirnya mendunia setelah timnas Perancis menjuarai gelaran Piala Dunia 1998, yang bertempat di kandang sendiri serta diwujudkan dalam bentuk maskot bernama Footix.

Variasi dari logo ayam jantan milik FFF kemudian ditampilkan sebagai maskot ketika Perancis menjadi tuan rumah Piala Dunia Wanita 2019.

Baca juga: Profil Raphael Varane, Benteng Kokoh Perancis di Euro 2020

Hanya saja, sang maskot bernama ettie tersebut digambarkan sebagai ayam betina, yang dikisahkan sebagai keturunan langsung dari Footix.

Di luar makna awalnya sebagai lambang optimisme rakyat Perancis, simbol ayam jantan sudah mampu mewakilkan bagaimana timnas sepak bolanya memiliki taji untuk mencapai prestasi di berbagai ajang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Liga Italia
Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Badminton
Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Timnas Indonesia
Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com