TOKYO, KOMPAS.com - Di tengah proses vaksinasi para atlet Jepang untuk Olimpiade dan Paralimpik Tokyo, Seiko Hashimoto menyerukan agar para atlet asing hadir ke Jepang.
"Kami sudah menyiapkan ukuran kesehatan dan kenyamanan bagi Anda semua," tutur Hashimoto yang juga CEO Tokyo 2020, penyelenggara Olimpiade dan Paralimpik Tokyo, Kamis (3/6/2021).
Presiden Komite Olimpiade Tokyo Yasuhiro Yamashita mengatakan dirinya sudah mendapat suntikan vaksinasi pada Kamis (3/6/2021).
"Saya sudah mendapat vaksinasi hari ini," katanya.
Baca juga: Olimpiade Tokyo, Sudah Dapat Vaksinasi, Presiden JOC Semangati Atletnya
Lantaran itulah, Yamashita pun hadir dan menyemangati para atletnya yang juga tengah menjalani program vaksinasi.
Yamashita menambahkan, JOC memulai vaksinasi untuk para atletnya yang berlaga di Olimpiade dan Paralimpik Tokyo pada Selasa (1/6/2021).
Target tahap awal menyasar 600 atlet dan 1000 orang pelatih dan staf.
JOC lanjut Yamashita mengatakan para atlet akan mendapatkan dua kali suntikan.
"Tanggal 20 Juni 2021, vaksinasi untuk mereka selesai semua," pungkas Yasuhiro Yamashita.
Jepang tengah memerangi gelombang keempat pandemi Covid-19 sejak delapan minggu tatkala gaung pelaksanaan Olimpiade dan Paralimpik Tokyo 2020 mengemuka.
Saat ini 10 prefektur di Jepang, termasuk Tokyo berstatus darurat hingga 20 Juni 2021.
Sementara itu, program vaksinasi di Jepang berjalan lambat.
Pemerintah Jepang dalam data terkininya menyebut baru sekitar 3 persen dari 128 juta penduduk yang sudah mendapat suntikan vaksinasi.
Tercatat ada 74.000 kasus Covid-19 dengan angka kematian hingga 13.000 orang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.