Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Melakukan Gerakan Salto pada Senam Lantai

Kompas.com - 23/05/2021, 07:40 WIB
Kevin Topan Kristianto

Penulis

KOMPAS.com - Salah satu jenis senam lantai yang menggunakan jungkir balik di udara tanpa menyentuh matras yaitu salto.

Gerakan salto terdapat dalam cabang olahraga senam lantai atau floor exercise dalam bahasa Inggris.

Senam lantai adalah kegiatan olahraga yang kebanyakan gerakannya membutuhkan matras sebagai alat bantu.

Sementara itu, salto ialah suatu gerakan atau bentuk latihan yang bila dilihat kejadiannya adalah gerakan guling di udara.

Salto bisa dibilang merupakan salah satu gerakan senam lantai tersulit.

Baca juga: Unsur-unsur Gerakan Senam Lantai

Oleh karena itu, untuk melakukan gerakan ini harus sering latihan. Sebab, apabila gagal melakukan gerakan salto dapat berakibat fatal bagi atlet senam lantai.

Adapun gerakan salto pada senam lantai sendiri dapat dilakukan ke depan maupun ke belakang.

Dikutip dari buku Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan untuk SMA (2007), karya Drs. Moh. Gilang, M.Pd, menjelaskan bagaimana cara melakukan gerakan salto pada senam lantai.

Baca juga: 5 Ragam Gerakan Senam Lantai

Berikut cara melakukan gerakan salto ke depan:

  1. Salto ke depan biasanya diawali dengan awalan berupa lari lima langkah atau tiga langkah.
  2. Kemudian, menolak dengan kedua kaki dengan arah tolakan ke atas.
  3. Segera setelah kedua kaki meninggalkan tanah, kedua lengan diayun dari atas ke bawah untuk menciptakan momentum putar dibantu dengan meninggalkan pinggul dan menempatkan dagu ke dada, dan badan berputar ke depan.
  4. Selanjutnya kaki ditekuk ke dada sehingga ketika posisi badan terbalik, badan sudah dalam keadaan membulat. Untuk menjaga agar kaki dekat dengan dada, maka tangan menarik ke lutut.
  5. Mendarat dengan kaki rapat dan mengepit lengan lurus ke atas.

Berikut cara melakukan gerakan salto ke belakang:

  1. Dari sikap berdiri tegak, loncat ke atas disertai ayunan kedua lengan lurus ke atas.
  2. Saat badan mencapai titik tertinggi, lemparkan kepala ke belakang dan lipat lutut depan pada dada, lalu tangan memegang tungkai bawah.
  3. Setelah badan berputar tiga perempat putaran, tungkai diluruskan siap untuk mendarat. Saat mendarat kaki mengeper, lengan serong ke atas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com