KOMPAS.com - Pivot merupakan salah satu teknik dasar dalam permainan bola basket.
Bintang basket kelas dunia semisal LeBron James yang kini bermain di NBA bersama Los Angeles Lakers kerap melakukan pivot ketika sedang bertanding.
Mengutip laman resmi Federasi Bola Basket Internasional (FIBA), pivot adalah gerakan dengan bertumpu pada satu kaki dan kaki yang lainnya bergerak ke segala arah pada bola basket.
Kaki yang tetap berada di atas lantai atau lapangan itulah yang disebut kaki poros.
Dengan kata lain, teknik memutar bola dengan salah satu kaki sebagai poros pada permainan bola basket disebut pivot.
Baca juga: Teknik Hook Shoot dalam Bola Basket
Pivot tidak dilakukan secara sembarangan. Sebab, pivot memiliki fungsi dan tujuannya sendiri.
Fungsi pivot adalah untuk melindungi bola dari sergapan lawan.
Apabila ingin melindungi bola dari sergapan lawan dalam permainan bola basket, maka teknik yang digunakan adalah pivot.
Seorang pemain basket kerap melakukan pivot karena ada peraturan yang menyebutkan bahwa pemain yang memegang bola harus melakukan dribble dan tidak diperbolehkan melakukan gerakan tanpa melakukan dribble.
Oleh karenanya, pemain melakukan pivot agar tidak melakukan violation atau pelanggaran terhadap peraturan tersebut.
Baca juga: Tugas dan Peran Small Forward dalam Bola Basket
Pivot biasanya dilakukan setelah menerima umpan dari rekan setim. Pada saat melakukan gerakan dengan menggunakan titik tumpu permainan basket itu bertujuan untuk mempertahankan bola.
Setelah melakukan pivot, bisa dilanjutkan dengan gerakan men-dribble, mengumpan atau menembak.
Adapun, tujuan melakukan pivot adalah sebagai berikut.