Olimpiade Tokyo, Para Calon Pengganti Yoshiro Mori

TOKYO, KOMPAS.com - Presiden Olimpiade Tokyo Yoshiro Mori yang mengundurkan diri pada pekan lalu bakal mendapatkan pengganti.

Media Jepang semisal NipponTV menyebut beberapa nama yang dianggap bisa menjadi pengganti.

Nama pertama yang mengemuka adalah Menteri Olimpiade Jepang, Seiko Hashimoto.

Hashimoto adalah perempuan menteri dan atlet tujuh kali Olimpiade.

Baca juga: Olimpiade Tokyo, Ini Petarung Baru Pengganti Toshiro Muto

Ia juga menjadi pelopor perempuan anggota parlemen.

AP PHOTO/Takashi Aoyama Dalam foto bertanggal 28 Januari 2021, Presiden Komite Panitia Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo 2020, Yoshiro Mori, berbicara ke media setelah konferensi video dengan Presiden Komite Olimpiae Internasional (IOC), Thomas Bach di Tokyo, Jepang. Mori mengundurkan diri setelah mengatakan bahwa perempuan terlalu banyak omong.

"Saya belum diminta menggantikan Yoshiro Mori," kata Seiko Hashimoto.

Selanjutnya ada Mikako Kotani.

Ia menjadi wakil Jepng untuk cabang renang indah pada dua kali Olimpiade.

Mikako Kotani saat ini menjabat di Komite Olimpiade Jepang.

AFP PHOTO/PHILIP FONG Biaya Penundaan Olimpiade Tokyo bisa Capai Rp 39,48 Triliun

Sementara itu, mantan Menteri Olimpiade Tamayo Marukawa juga masuk dalam daftar calon pengganti Toshiro Mori.

Masuk dalam pertimbangan juga adalah Daichi Suzuki.

Suzuki adalah peraih medali emas renang gaya punggung Olimpiade.

Daichi Suzuki saat ini adalah komisaris pada Japan Sports Agency (JSA).

Shutterstock Logo Olimpiade Tokyo 2020

JSA adalah organisasi yang bertujuan mempromosikan olahraga dalam skala nasional.

Komisaris lainnya di JSA, Koji Murofushi juga disebut.

Ia adalah peraih medali emas Olimpiade untuk cabang lontar martil.

Toshiro Mori sendiri menunjuk Saburo Kawabuchi, mantan Presiden Asosiasi Sepak Bola Jepang (JFA).

Namun demikian, Kawabuchi yang berusia 84 tahun itu, menurut laporan media telah menolak jabatan itu.