KOMPAS.com - Langkah Oscar De La Hoya untuk kembali ke ring tinju kembali terbuka setelah ia mendapatkan Federal ID, langkah pertama baginya untuk kembali memegang lisensi tinju.
Oscar De La Hoya mendapat Federal ID itu dari negara bagian California, yang lama menjadi tempat tinggal petarung berusia 49 tahun ini.
Federal ID tersebut bertahan hingga 2025 dan memberikannya banyak waktu untuk mendapatkan lisensi tinju dari komisi atletik negara bagian yang akan menjadi tuan rumah event comeback-nya.
Lisensi tinju ini baru akan diberikan setelah ia menjalani pemeriksaan medis menyeluruh mengingat usianya yang mendekati kepala lima.
"Rumornya benar bahwa saya akan memulai latihan dalam beberapa pekan ke depan," tutur De La Hoya kepada ESPN beberapa waktu lalu.
Baca juga: Satu Kebanggaan Oscar De La Hoya Usai Perpisahan dengan Canelo Alvarez
Sejauh ini belum ada keputusan konkret mengenai kapan, siapa, atau di mana De La Hoya akan melangkah kembali ke ring untuk kali pertamanya sejak Desember 2008.
Pertarungan terakhir dalam karier profesional De La Hoya tersebut adalah saat ia menderita kekalahan kontra Manny Pacquiao di MGM Grand Arena, Las Vegas.
De La Hoya merupakan salah satu petarung terbaik generasinya dalam karier yang membentang selama 16 tahun.
De La Hoya memenangi enam sabuk juara dunia dalam enam divisi berat berbeda. Namanya juga masih tercatat sebagai petinju tercepat yang berhasil menggapai empat gelar divisi berat.
Pemenang medali emas Olimpiade Barcelona 1992 ini akan mengikuti jejak Flloyd Mayweather Jr dan Mike Tyson untuk kembali ke ring.
Mike Tyson sudah menghadapi Roy Jones Jr dalam sebuah laga ekshibisi pada November lalu.
Ia pun masih berniat untuk kembali mencari lawan dan bertanding lagi tahun ini. Salah satu lawan yang disebut-sebut bakal menghadapi Tyson di ring adalah rival lamanya, Evander Holyfield.
Baca juga: Mike Tyson Vs Roy Jones Jr, Oscar De La Hoya Dukung Si Leher Beton
Sementara, Mayweather akan menantang selebritas YouTube Logan Paul yang baru saja belajar bertinju.
Namun, De La Hoya menegaskan bahwa ia tak ingin mengambil jalan seperti kolega-koleganya ini.
Ia ingin bertarung dalam sebuah duel sesungguhnya lawan petinju yang masih aktif.
De La Hoya bahkan menantang petarung kelas menengah Gennadiy Golovkin dan juga juara empat divisi dan raja tinju dunia Saul "Canelo" Alvarez.
Namun, klaim tersebut ia utarakan saat De La Hoya dan Golden Boy Promotions masih menjadi promotor Canelo.
Keduanya telah berpisah sejak November.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.