Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelanjutan Kasus "Voodoo" Lukaku, Jaksa Panggil Ibrahimovic

Kompas.com - 06/02/2021, 12:00 WIB
Faishal Raihan

Penulis

KOMPAS.com - Kasus pertikaian penyerang AC Milan Zlatan Ibrahimovic dengan bomber Inter Milan Romelu Lukaku, memasuki babak baru.

Pada Jumat (5/2/2021) pagi waktu Italia, Ibrahimovic bertemu dengan perwakilan jaksa Feredasi Sepak Bola Italia (FIGC) di markas AC Milan, Casa Milan.

Jaksa dari FIGC terdiri dari Giuseppe Chine bersama pengacara Fabio Esposito.

Agendanya adalah mendengarkan keterangan dari penyerang asal Swedia itu terkait konfliknya dengan Lukaku.

Baca juga: Chiellini: Zlatan Ibrahimovic Itu Kawan Jadi Lawan

Seperti diketahui sebelumnya, Ibrahimovic terlibat adu mulut dengan Lukaku pada laga Inter Milan vs AC Milan pada perempat final Coppa Italia, 26 Januari 2021.

Insiden tersebut terjadi menjelang akhir babak pertama. Menurut Rai Sport, Ibrahimovic-lah yang lebih dulu memprovokasi Lukaku.

Striker 39 tahun itu diduga melontarkan kalimat bernada rasial kepada penyerang asal Belgia itu

"Lakukan voodoo sialanmu, dasar keledai," seru Ibrahimovic kepada Lukaku.

Baca juga: Setelah Lukaku, Ibrahimovic Akan Kembali Bertemu Lawan Adu Kepala

Melansir BBC Indonesia, voodoo merupakan praktik budaya orang-orang suku Afrika Barat yang sering dianggap sebagai kepercayaan karena memiliki unsur spiritual.

Kebetulan, Lukaku adalah pemain yang memiliki darah Afrika. Ibunya berasal dari Kongo.

Itulah mengapa Ibrahimovic danggap telah melakukan pelecehan rasial kepada Lukaku.

Jika terbukti benar melecehkan Lukaku, Ibrahimovic harus bersiap untuk menerima hukuman berat.

Menurut laporan dari La Repubblica, Ibrahimovic terancam skorsing hingga 10 pertandingan atau lebih berat.

Baca juga: Respons Zlatan Ibrahimovic Usai Diduga Berkata Rasial kepada Romelu Lukaku

Ibrahimovic sebelumnya telah menerima sanksi larangan satu pertandingan Coppa Italia.

Lukaku juga menerima hukuman yang sama. Namun, sanksi itu bukan termasuk dalam proses penyelidikan kasus ini.

Selanjutnya, jaksa FIGC dalam beberapa hari ke depan juga akan memanggil Lukaku untuk dimintai keterangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Final Liga Champions, Dortmund Vs Real Madrid

Jadwal Final Liga Champions, Dortmund Vs Real Madrid

Liga Champions
Hasil Madrid Vs Bayern 2-1 (agg. 4-3), Los Blancos ke Final Liga Champions!

Hasil Madrid Vs Bayern 2-1 (agg. 4-3), Los Blancos ke Final Liga Champions!

Liga Champions
Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Liga Italia
Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Badminton
Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Timnas Indonesia
Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com