Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Christian Vieri: Inter Milan Salah Beli Eriksen

Kompas.com - 28/12/2020, 14:30 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

KOMPAS.com - Eks penyerang timnas Italia, Christian Vieri, menyebut Inter Milan telah melakukan kesalahan dengan membeli Christian Eriksen.

Inter memboyong Christian Eriksen dari Tottenham Hotspur pada bursa transfer Januari 2020.

I Nerazzurri, julukan Inter Milan, merogoh kocek sebesar 27 juta euro atau sekitar Rp 466,8 miliar untuk mendatangkan gelandang asal Denmark tersebut.

Diharapkan bisa menambah kreativitas lini tengah Inter, nyatanya Eriksen jarang dilirik oleh pelatih I Nerazzurri, Antonio Conte.

Pada paruh kedua musim lalu, Christian Eriksen tampil pada 17 pertandingan Seria A, kompetisi teratas Liga Italia, dengan kontribusi hanya satu gol.

Baca juga: Saran Eks AC Milan untuk Inter: Tukar Christian Eriksen dengan Granit Xhaka

Situasi yang dihadapi Eriksen tak membaik pada musim ini. Sejauh ini, pemain berusia 28 tahun itu baru mengoleksi delapan penampilan di Liga Italia.

Total, Eriksen bermain pada 12 laga kompetitif Inter Milan musim ini tanpa pernah mencetak gol maupun assist.

I Nerazzurri pun dikabarkan bakal melepas pemain yang juga pernah membela Ajax itu.

Terkait situasi tersebut, Christian Vieri mengatakan bahwa Inter telah salah sejak awal dengan membeli Eriksen.

Baca juga: Reuni Pochettino dan Eriksen Bisa Terjadi di PSG

Menurut Vieri yang pernah berseragam I Nerazzurri pada periode 1999–2005, Christian Eriksen tidak cocok dengan taktik Antonio Conte.

"Masalahnya bukan menjual dia (Eriksen) sekarang. Dia tidak cocok dengan taktik Antonio Conte," kata Vieri dilansir Football Italia, Senin (28/12/2020).

"Kita harus mengatakan bahwa (Inter) salah mengontraknya Januari lalu. Seseorang harus mengakuinya dan bertanggung jawab. Itu mudah," imbuh Vieri.

Selain menyinggung transfer Christian Eriksen, Vieri juga berbicara soal persaingan meraih scudetto Serie A musim ini.

AC Milan saat ini masih bertengger di puncak klasemen Liga Italia dengan koleksi 34 poin dari 14 laga, unggul satu angka atas Inter Milan yang berada di peringkat kedua.

Baca juga: Inter Tempel Ketat AC Milan, Arturo Vidal Berani Bicara Scudetto

Sementara, sang juara bertahan Juventus tertahan di posisi keenam dengan nilai 24 dari 13 pertandingan.

Menurut Christian Vieri, Juventus terancam kehilangan dominasinya pada musim ini.

"Mereka tidak bisa selamanya menang, cepat atau lambat mereka pasti kalah setelah memenangi Serie A sembilan musim beruntun," kata Vieri.

"Ini soal motivasi, jika mereka ingin memenangi gelar musim ini pasti mereka akan menjadi tim yang sangat kuat," ucapnya menambahkan.

"Namun, Inter tidak lagi berkompetisi di Eropa. Jadi, mereka harus bersaing (untuk scudetto)," ujar Vieri menegaskan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Liga Champions
Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Internasional
Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Timnas Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas Indonesia
Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Timnas Indonesia
Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Sports
Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Liga Champions
Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Liga Champions
Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com