KOMPAS.com - Berbagai kendala menyelimuti Valentino Rossi pada gelaran MotoGP 2020.
Pada seri pembuka, Rossi gagal finis karena mengalami masalah pada mesinnya.
Seri-seri berikutnya, pria berjuluk The Doctor itu sedikit menggertak dengan meraih podium tiga pada MotoGP Andalusia.
Berkat hasil tersebut, dia diprediksi mampu bersaing dalam mengejar gelar juara MotoGP 2020.
Akan tetapi, nasibnya kurang mujur. Podium 2 MotoGP Emilia Romagna yang sejatinya di depan mata pupus karena crash.
Baca juga: Tim Buatan Valentino Rossi Bakal Masuk ke MotoGP 2022
Seri berikutnya, Covid-19 masuk dalam tubuhnya. Dia absen dalam dua seri MotoGP dan menutup peluang kampiun.
"Pada awal musim, saya tidak mengira pandemi corona sangat mengubah jalannya kejuaraan dunia," kata Rossi dikutip Speedweek.
"Itu semua sangat pahit, sungguh musim yang rumit. Semua situasi berubah menjadi sulit, khususnya untuk perjalanan," ungkapnya.
Rossi mengakui jalannya MotoGP 2020 sangat sulit. Apalagi dirinya sempat merasakan Covid-19 di dalam tubuhnya.
Baca juga: Valentino Rossi Terpuruk pada MotoGP 2020, Bos Gresini: Semua Ada Masanya...
"Saya harap sekaligus percaya bahwa tahun depan akan lebih baik," ujar dia.
Valentino Rossi juga mengusulkan agar beberapa seri dilakukan di waktu yang tepat agar tidak terganggu cuaca.
Sebab, seri MotoGP 2020 di Jerez maupun Le Mans dianggap tak sesuai dari faktor cuaca.
"Menurut pendapat saya, kuncinya adalah mengadakan balapan di Eropa pada tanggal klasik seperti Jerez di bulan Mei, Catalunya di bulan Juni," ujar The Doctor.
Baca juga: Pensiun Saja Valentino Rossi, Kamu Bukan Zlatan Ibrahimovic...
"Saya berharap tahun depan setidaknya balapan Eropa akan berlangsung di trek yang berbeda dan di waktu yang tepat."
"Jika bisa terjadi seperti ini, itu akan menjadi kejuaraan dunia dengan level yang bagus. Mungkin akan sedikit lebih sulit berkendara ke luar Eropa."
"Akan Tetapi, kita tidak akan mengetahuinya sampai tahun depan," tandas dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.