Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyak Pemain Keturunan Ingin Masuk Timnas, tetapi...

Kompas.com - 23/11/2020, 15:30 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Kesempatan pemain keturunan untuk membela timnas Indonesia, khususnya level U19, tengah terbuka lebar.

Ya, timnas U19 Indonesia sedang mempersiapkan diri guna tampil di Piala Dunia U20 2021 mendatang.

Pelatih sekaligus manajer timnas U19 Indonesia, Shin Tae-yong, juga tak memungkiri tengah mencari pemain keturunan untuk timnya.

Namun demikian, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, tidak gegabah mencari pemain keturunan.

Baca juga: Legenda Timnas Indonesia Ricky Yacobi Meninggal Dunia, Kemenpora Ucapkan Dukacita

Mochamad Iriawan bahkan menyebut PSSI akan melakukan pencarian pemain keturunan secara selektif dan ketat.

Selain itu, pria yang akrab disapa Iwan Bule itu akan tetap memprioritaskan para pemain timnas U19 Indonesia yang sudah ikut pemusatan latihan meski banyak pemain keturunan ingin bergabung.

Pemain timnas u-19 Indonesia masih menggelar pemusatan latihan di Jakarta sebagai persiapan Piala Asia U-19 2020 dan Piala Dunia U-20 2021.

Rencananya, latihan tersebut baru akan berakhir pada Selasa (24/11/2020).

Baca juga: INFOGRAFIK: Mengenang Legenda Timnas Indonesia Ricky Yacobi

Saat ini terdapat 38 pemain yang turut serta dalam pemusatan latihan skuad Garuda Nusantara.

Dari jumlah tersebut, hanya ada satu pemain keturunan yang dipanggil oleh Shin Tae-yong.

Pemain yang dimaksud adalah Jack Brown yang sebelumnya juga sudah ikut dalam pemusatan latihan di Kroasia.

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, mengatakan bahwa sejatinya ada banyak pemain keturunan Indonesia di luar negeri yang ingin bergabung dengan timnas U-19 Indonesia.

Baca juga: Legenda Timnas Indonesia Ricky Yacob Meninggal Dunia

Hal itu disampaikan secara langsung saat Iriawan menyambangi latihan timnas U-19 Indonesia di Stadion Madya, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (21/11/2020).

Menurut pria yang akrab disapa Iwan Bule itu, para pemain keturunan di luar negeri ingin menjadi bagian skuad Garuda Nusantara karena ingin dilibatkan dalam Piala Dunia U-20 2021.

"Banyak sekali orang ingin bergabung dengan Indonesia untuk ikut Piala Dunia," ucap Iwan Bule dilansir Bolasport dari Youtube pribadinya.

"Di luar banyak sekali, pemain-pemain keturunan," katanya lagi.

Meski begitu, Iwan Bule menegaskan bahwa dirinya akan tetap memprioritaskan para pemain yang sudah berlatih keras selama ini.

Baca juga: Disebut Makin Tua untuk Timnas Argentina, Begini Jawaban Lionel Messi

Mantan Kapolda Jawa Barat itu tidak menampik bila saat ini ada dua pemain keturunan, yakni Jack Brown dan Elkan Baggott, dalam skuad pilihan Shin Tae-yong.

Akan tetapi, hal tersebut tidak terlalu menjadi masalah karena mereka berdua saat ini memegang paspor Indonesia.

"Tapi tetap saya akan melihat kalian, mungkin ada pilihan Jack Brown dan Elkan Baggott, tapi mereka paspor Indonesia."

Mengingat hal tersebut, Iwan Bule pun meminta Bagas Kaffa dkk bisa menunjukkan kerja kerasnya dalam berlatih.

Baca juga: Impresif di Klub dan Timnas Inggris, Foden Bisa Jadi Pemain Terbaik jika...

Harapannya, para pemain itu bisa mengeluarkan kemampuan yang melebihi para pemain keturunan.

"Yang luar yang ingin masuk banyak sekali, tapi saya memprioritaskan Anda. Oleh sebab itu saya minta latihan yang sungguh-sungguh," tandas Iwan Bule. (Hugo Hardianto Wijaya)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024, Balapan Pukul 19.00 WIB

Motogp
Maarten Paes 'Kelas', Menangi Derbi bersama FC Dallas

Maarten Paes "Kelas", Menangi Derbi bersama FC Dallas

Liga Lain
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024, Indonesia Akui Keunggulan Korea Utara 0-9

Timnas Indonesia
Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Presiden Perancis Minta Real Madrid Izinkan Mbappe Main di Olimpiade

Internasional
Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Como Merangkak dari Serie D ke Serie A, Simbol Tim Menangis Dipeluk Henry

Liga Italia
Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Starting Grid dan Link Live Streaming MotoGP Perancis 2024

Motogp
Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Man United Vs Arsenal: The Gunners Jago Bertahan, Tajam Menyerang

Liga Inggris
Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Milan Menyayat bak Pisau, Kecerdasan Gelandang Berdarah Indonesia

Liga Italia
Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Championship Series Liga 1, Momentum Tepat Penerapan VAR di Indonesia

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Man United Vs Arsenal: Arteta Sebut Ten Hag Luar Biasa, Cuma Butuh Waktu

Liga Inggris
Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Ketika Jersey Milan Dihiasi Nama Indonesia, Tanda Cinta untuk Mama...

Liga Italia
Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Montreal Vs Inter Miami 2-3, Messi Dibuat Kesal Regulasi Baru MLS

Liga Lain
Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Borneo FC Bidik Championship Series Liga 1 untuk Kawinkan Gelar

Liga Indonesia
VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

VAR Siap di Championship Series, Apresiasi demi Fair Play

Liga Indonesia
Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Bekal di Thomas-Uber, Indonesia Siap Tempur Hadapi Thailand Open 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com