KOMPAS.com - Real Madrid masih belum menunjukkan tajinya di Liga Champions 2020-2021, tetapi Zinedine Zidane tetap optimistis.
Sebagai pemilik 13 trofi "Si Kuping Besar", tanpa kemenangan dalam dua laga beruntun di fase Liga Champions 2020-2021 adalah "aib".
Apalagi, lawannya secara kasat mata adalah tim-tim yang sebenarnya di bawah level mereka.
Setidaknya itulah yang sekarang dirasakan Real Madrid. Mereka mengawali kompetisi tersebut dengan satu kalah dan satu imbang.
Pada matchday pertama Grp B, Real Madrid menyerah 2-3 dari Shakhtar Donetsk (Ukraina), Selasa (20/10/2020) atau Rabu dini hari WIB.
Baca juga: Cetak Gol pada Laga Moenchengladbach Vs Real Madrid, Benzema Sejajar Messi
Parahnya, kekalahan itu terjadi di kandang mereka sendiri, Stadion Alfredo Di Stefano.
Dua gol dari Luka Modric dan Vinicius Jr tak mampu mengimbangi lesakkan Shakhtar yang dibuat Tete, Raphael Varane (bunuh diri), dan Manor Solomon.
Sepekan setelahnya, Selasa (26/10/2020) atau Rabu dini hari WIB, Los Blancos hanya pulang dengan satu poin dari Borussia Park, Jerman, kandang Borussia Moenchengladbach.
Hasil itu didapat menyusul skor imbang 2-2 dan Real Madrid sebetulnya nyaris saja kalah pada laga tersebut.
Mereka tertinggal dua gol lebih dulu oleh dua gol Moenchengladbach yang dicetak Marcus Thuram.
Baca juga: Moenchengladbach Vs Real Madrid, Los Blancos Susah Payah Raih Hasil Imbang
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.