KOMPAS.com – Khabib Nurmagomedov bisa dibilang meninggalkan lubang besar setelah menyatakan pensiun dengan menyandang predikat GOAT di jagad tarung UFC.
Khabib telah mengakhiri kariernya sebagai petarung MMA terbaik dengan mencatatkan 29 kemenangan tanpa pernah kalah.
Banyak pihak yang kemudian memberikan pujian serta pengakuan kepada Khabib Nurmagomedov sebagai GOAT (Greatest of All Time).
Julukan tersebut sebelumnya lebih dulu diberikan kepada Georges St-Pierre (GSP) dengan mencetak rekor 28 kemenangan dan 2 kali kalah.
Pelatih kepala City Kixkboxing, Eugene Bareman, kemudian turut berkomentar terhadap pencapaian Khabib Nurmagomedov di jagad tarung UFC.
Baca juga: Ada yang Kontra dengan Rekor Khabib Nurmagomedov di UFC
Eugene cukup meyakini Khabib sebagai atlet tarung terhebat dalam sejarah dibandingkan lainnya.
"Dia (Khabib) pensiun di puncak, ang tidak banyak orang bisa lakukan," ujar Bareman yang dikutip BolaSport dari Newshub.
"Sebut saja Floyd Mayweather, Rocky Marciano, tidak banyak yang bisa pensiun di puncak, jadi senang melihat itu terjadi.
Di sisi lain, Eugene Bareman menilai kabar pensiun Khabib Nurmagomedov meninggalkan lubang besar di divisi kelas ringan UFC.
Cepat atau lambat, Khabib Nurmagomedov harus melepaskan gelarnya supaya petarung lain bisa memperebutkan pencapaian yang pantas untuk diperjuangkan.
Bagi Bareman, petarung buas di kelas ringan seperti Justin Gaethje, Conor McGregor, Dustin Poirier, dan petarung didikannya, Dan Hooker siap merenggut tempat yang ditinggalkan The Eagle.
Baca juga: Khabib Nurmagomedov: Saya Ingin Bebas, Saya Ingin Terbang...
"Semua terbuka sekarang, itu salah satu hal positif untuk semua pesaing lain, ketika sang juara pergi, ada kekosongan besar yang harus diisi," lanjut Bareman.
"Itu akan mulai terjadi sekarang, pejuang seperti Gaethje, Connor, Poirier, dan tentunya Dan Hooker siap melihat tempat kosong yang ditinggalkan (Khabib).
"Kekosongan itu akan terisi dalam 6-9 bulan ke depan, ini waktunya divisi kelas ringan, terutama ketika sang juara dominan yang sulit dikalahkan pergi.
"Itu membuka pertarungan di divisi menjadi sangat menarik lagi," pungkasnya.
Sebagai juara interim (sementara), Justin Gaethje mungkin akan mewarisi takhta Khabib Nurmagomedov dengan beberapa petarung yang siap mengkudetanya.
Gaethje berhasil mengalahkan peringkat ketiga, Tony Ferguson untuk merebut gelar sementara pada Mei 2020, namun juga pernah kalah dari peringkat kedua, Dustin Poirier dua tahun yang lalu.
Sementara itu, Eugene Bareman yakin Dan Hooker yang saat ini menduduki peringkat kelima di divisi tersebut bisa diperhitungkan sebagai penantang gelar kembali. (Reno Kusdaroji)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.