Bongkar Sisi "Menyebalkan" Lionel Messi, Sergio Aguero: Dia Seorang Pengeluh Besar!

KOMPAS.com - Di balik kehebatannya sebagai pesepak bola, striker megabintang Barcelona, Lionel Messi, ternyata juga memiliki sisi "menyebalkan" di mata temannya.

Sisi menyebalkan Lionel Messi itu diungkap oleh sahabat sekaligus rekan satu timnya di timnas Argentina, Sergio Aguero.

Selama ini, Lionel Messi dan Sergio Aguero dikenal seperti sosok Joey dan Ross dalam serial 'Friends'. 

Kedua pemain sepak bola andalan timnas Argentina itu seolah tak terpisahkan.

Baca juga: Positif Covid-19, Ronaldo Terancam Absen Lawan Lionel Messi dkk

Lionel Messi dan Sergio Aguero pun sudah bersahabat selama lebih dari satu dekade.

Dua bomber haus gol itu selalu dipersatukan dalam satu kamar hotel setiap kali membela timnas Argentina.

Usut punya usut, menurut pengakuan Aguero, ternyata Messi adalah sosok tukang komplain.

"Suatu hari saya menonton televisi dan dia (Messi) tidur. Saya terus menonton dan kemudian ketiduran saat televisi masih menyala," kata Aguero seperti dikutip BolaSport.com dari Marca.

"Keesokan harinya, Messi mengeluh dan memberi tahu semua orang bahwa saya membiarkan televisi menyala. Dia seorang pengeluh besar," tutur juru gedor Manchester City itu.

Lebih lanjut, Aguero juga mengaku suka dicereweti oleh Lionel Messi gara-gara dirinya lelet.

"Lionel selesai mandi dan sudah duduk rapi, sedangkan saya masih bermalas-malasan sambil memakai celana pendek."

Baca juga: Hasil Bolivia Vs Argentina, Lionel Messi dkk Petik 3 Poin di Atas Awan

"Dia kemudian mulai berteriak, 'Kita ada jadwal makan malam pukul 9 dan sekarang tinggal 30 menit lagi'," ujar Aguero menirukan omelan Lionel Messi.

"Saya tetap saja lanjut bicara di telepon hingga waktunya mepet. Sementara itu, dia terus-terusan mengeluh," ucap Aguero.

Bromance Messi-Aguero bermula saat mereka sama-sama memperkuat timnas muda Argentina di Piala Dunia U-20 2005.

Sejak saat itu, Lionel Messi dan Sergio Aguero rutin dipanggil ke tim senior dan tali persahabatan pun semakin erat. (Ade Jayadireja)