Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selamat Jalan Eduardus Nabunome, Rekormu Abadi...

Kompas.com - 13/10/2020, 05:34 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mantan pelari jarak jauh Indonesia, Eduardus Nabunome, meninggal dunia pada Senin (12/10/2020) pukul 21.20 WIB.

Eduardus Nabunome sebelumnya terkena serangan jantung saat berlatih di kawasan Gelora Bung Karno sehingga harus dirawat di RS Jantung Harapan Kita, Minggu (11/10/2020).

Saat masih berkarier, Eduardus Nabunome pernah menciptakan 14 rekor lari jarak jauh dan menengah periode 1980-2000.

Dari jumlah itu, lima rekor nasional masih bertahan atas namanya hingga saat ini.

Salah satu rekor Eduardus Nabunome yang sulit dipecahkan adalah lari 10 kilometer jalan raya dengan catatan waktu 29 menit 25 detik.

Rekor itu diciptakan Eduardus Nabunome pada 1989 dan kini sudah berumur 31 tahun.

Baca juga: Breaking News, Eduardus Nabunome, Mantan Pelari Indonesia Tutup Usia

Pada 2018, Eduardus Nabunome pernah bercerita tentang rekornya tersebut.

Eduardus Nabunome menilai rekor itu seharusnya bisa dipecahkan oleh para pelari-pelari muda Indonesia.

Namun, rekor itu pada akhirnya sulit dipecahkan karena tidak banyak lomba lari dengan hadiah menarik yang diselenggarakan di Indonesia.

Menurut Eduardus Nabunome, penyelenggara lomba lari kebanyakan tidak mau repot dan takut memberi rangsangan hadiah untuk peserta lomba.

"Sampai saat ini, jangankan melewati atau menyamai, mendekati catatan waktu saya itu saja tidak ada," kata Eduardus Nabunome dikutip dari harian Kompas, 24 Maret 2018.

"Kalau mau serius, PASI (Persatuan Atletik Seluruh Indonesia) seharusnya bisa membantu," ucap sosok yang akrab disapa Edu itu menambahkan.

"Kalau tidak, cobalah membuat lomba lari 10k dengan hadiah yang menarik misalnya, memperebutkan tiga mobil untuk yang berhasil memecahkan rekor. Itu pasti akan menarik," tutur Edu.

Selain lari 10k, dua rekor lain milik Edu yang belum dipecahkan adalah PON Maraton (2 jam, 19 menit, 27 detik) dan SEA Games Maraton (2 jam, 20 menit, 17 detik).

Baca juga: September, Kualifikasi Maraton dan Jalan Cepat untuk Olimpiade

Meski rekornya masih belum terpecahkan, Edu pada 2018 mengaku tetap bersyukur karena olahraga lari sudah menjadi gaya hidup untuk masyarakat Indonesia.

"Lari saat ini sudah digemari di Indonesia. Lomba lari juga sudah banyak diselenggarakan," kata Edu.

"Paling tidak, sekarang sudah banyak orang menggemari olahraga lari. Semakin banyak, semakin bagus tentunya," ucap Edu menambahkan.

Saat menjalani masa pensiun, Edu masih aktif untuk melatih dan membina pelari-pelari muda Indonesia.

Almarhum Edu meninggalkan seorang istri, Marcelina Ina N Piran, dan enam orang anak.

Saat ini, jenazah Eduardus Nabunome disemayamkan di rumah duka, Jalan SMA 48, RT 007/01, Gang H Kuntet, Kelurahan Pinang Ranti, Kampung Makassar, Jakarta Timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Timnas Indonesia
Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Timnas Indonesia
Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Rasa Syukur dan Bangga Jonatan Christie bersama Tim Piala Thomas 2024

Badminton
Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor PSG Vs Dortmund di Leg Kedua Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Championship Series Liga 1 2023, Pesut Etam Koreksi Penampilan Jelang Melawan Madura United

Championship Series Liga 1 2023, Pesut Etam Koreksi Penampilan Jelang Melawan Madura United

Liga Indonesia
Saat Ten Hag Cemburu dengan Mourinho...

Saat Ten Hag Cemburu dengan Mourinho...

Liga Inggris
STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Ten Hag Bela Casemiro Setelah Man United Digilas Crystal Palace

Ten Hag Bela Casemiro Setelah Man United Digilas Crystal Palace

Liga Inggris
Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Liga Indonesia
Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Liga Inggris
Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Liga Lain
Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com