Detail Kontrak Bale yang Sempat Jadi Pemain Bergaji Tertinggi di Dunia

KOMPAS.com - Winger asal Wales, Gareth Bale, sempat menjadi pesepak bola dengan gaji tertinggi dunia.

Itu terjadi pada Oktober 2016, atau setelah Bale menandatangani kontrak baru bersama Real Madrid.

Namun, tak lama berselang, Cristiano Ronaldo juga memperpanjang kontraknya di Madrid.

Ronaldo pun mengalahkan Bale untuk status pesepak bola dengan gaji tertinggi dunia pada saat itu.

Baca juga: Rumah Ronaldo di Madeira Kemalingan, Barang-barang Pribadi Raib

Kini, Bale dipinjamkan ke klub lamanya, Tottenham Hotspur, untuk mengarungi musim 2020-2021. Namun, pendapatannya tidak berubah.

Laporan dari The Guardian menyebut, Bale mendapat gaji sebesar 350.000 pounds atau setara Rp 6,69 miliar per pekan. Itu sudah termasuk pajak.

Bale juga diklaim mengantongi bonus sebesar 150 juta pounds (Rp 2,86 triliun) selama periode kontrak.

Lantas, mengapa pendapatan Bale tidak berubah meski ia dipinjamkan ke Spurs?

Hal ini karena Bale masih terikat kontrak di Real Madrid hingga Juni 2022.

Madrid dan Tottenham dikabarkan akan menggaji Bale (50:50 persen) selama masa peminjaman satu musim.

Menurut AS, kontrak peminjaman satu tahun di Tottenham tidak menyertakan opsi otomatis perpanjangan pada musim berikutnya.

Baca juga: Tinggalkan Real Madrid, Gareth Bale Layak Bahagia di Tottenham

Karena itu, Bale kemungkinan akan kembali berbaju Los Blancos - julukan Madrid - musim depan.

Namun, agen Bale, Jonathan Barnett, mengatakan bahwa ada kemungkinan Bale akan memperpanjang masa baktinya di Spurs.