Alasan Ronald Koeman Gunakan Formasi 4-2-3-1 di Barcelona

KOMPAS.com - Ronald Koeman mengungkapkan alasannya mengubah formasi Barcelona dari yang sebelumnya identik dengan 4-3-3 menjadi 4-2-3-1.

Barcelona meraih kemenangan 3-1 atas Girona pada pertandingan uji coba yang digelar di Stadion Johan Cruyff, Sant Joan Despi, Kamis (17/9/2020) dini hari WIB.

Lionel Messi bermain apik dan suskes mencetak dua gol pada menit ke-45 dan ke-51. Sementara , Philippe Coutinho membukukan gol pemuka pada menit ke-21.

Adapun satu-satunya gol balasan Girona dibukukan oleh Samuel Saiz pada menit ke-46.

Baca juga: Hasil Barcelona Vs Girona, Dua Golazo Messi dan Jabat Tangan dengan Koeman

Menghadapi Girona, Ronald Koeman kembali memainkan formasi 4-2-3-1.

Sebelumnya, formasi ini juga ia gunakan ketika menghadapi Gimnastic de Tarragona di mana Barcelona menang 3-1.

Lionel Messi ditempatkan di belakang Antoine Griezmann yang diplot menjadi penyerang tunggal.

Messi diapit oleh dua sayap yaitu Francisco Trincao di kanan dan Philippe Coutinho yang beroperasi di sisi kiri.

Hasilnya, Messi terlibat dalam tiga gol yang dicetak Barcelona.

Baca juga: 5 Analisis Menarik Barcelona Era Koeman dari 2 Kemenangan, Messi-Coutinho Beraksi!

Pada gol pertama, umpan jenius Messi ke arah Trincao diteruskan oleh rekrutan anyar asal Portugal menuju Coutinho yang berdiri bebas di depan gawang Girona.

Setelah itu, Messi mencatatkan namanya sendiri ke papan skor.

Ia menggandakan keunggulan Barcelona pada menit ke-45 melalui tendangan dari luar kotak penalti menggunakan kaki terlemahnya yaitu kaki kanan.

Messi melengkapi performa gemilangnya dengan mencetak gol kedua pada menit ke-51.

Seusai pertandingan, Koeman mengatakan bahwa ia menggunakan formasi 4-2-3-1 karena ingin Lionel Messi dkk bermain lebih variatif.

Baca juga: Puja-puji Ronald Koeman untuk Aksi Coutinho di Barcelona

"Keinginan saya adalah memiliki pemain terbaik di lini serang dan mereka bisa menempati posisi berbeda," ujar Koeman dikutip dari Goal.

"Itulah sebabnya kami melakukan perubahan. Jika kami mengubah posisi (pemain), itu akan menyulitkan lawan," jelasnya.

"Seperti Coutinho yang bisa bermain di kiri dan tengah. Griezmann juga bisa bermain di kanan atau di tengah. Messi bisa bermain di posisi nomor sembilan atau sayap," ucapnya lagi.

"Itu adalah hal bagus karena kami memiliki banyak kemungkinan," kata Koeman mengakhiri.