Dalih Man United Hanya Cetak Satu Gol Lawan Copenhagen

KOMPAS.com - Manchester United hanya membutuhkan kemenangan tipis 1-0 atas Copenhagen untuk melaju ke semifinal Liga Europa 2019-2020.

Pada partai perempat final yang digelar di Stadion RheinEnergie, Selasa (11/8/2020) dini hari, Man United menang berkat gol semata wayang Bruno Fernandes pada extra time.

Bruno Fernandes mencetak gol penalti ketujuhnya selama berseragam Man United untuk membawa Setan Merah memastikan tiket ke empat besar.

Baca juga: Man United Vs Copenhagen - via Gol Penalti Extra Time, Setan Merah ke Semifinal Liga Europa

Pelatih Man United Ole Gunnar Solskjaer memuji penampilan kiper Copenhagen, Karl-Johan Johnsson, yang membuat para pemainnya kesusahan mencetak gol.

Pada laga Man United vs Copenhagen, Johnsson tampil apik dengan melakukan 13 kali penyelamatan.

Itu merupakan jumlah penyelamatan terbanyak yang dilakukan seorang kiper dalam satu pertandingan sejak Liga Europa dimulai pada 2009.

"Kiper mereka fantastis, tidak bisa dipercaya," ucap Solskjaer, disadur dari UEFA.com.

"Namun, tembakan kami juga dua kali membentur mistar gawang," kata dia.

Senada dengan Solskjaer, gelandang Juan Mata juga berdalih kenapa Man United hanya mencetak satu gol.

Menurut Mata, timnya sedang kelelahan.

"Hari ini lebih kepada soal rasa lega dan kelelahan. Tim sangat lelah secara fisik," tutur pemain asal Spanyol itu.

"Ini bukan pertandingan terbaik kami, tetapi pada tahap ini dan setelah menjalani berbulan-bulan, ini kemenangan yang penting," kata dia.

Mata juga berharap bisa memenangkan Liga Europa bersama Man United, seperti yang ia lakukan bersama Chelsea pada musim 2012-2013.

"Saya berharap kami bisa memenangkan turnamen ini," ucap Mata.

Baca juga: Sama-sama Lolos, Man United Vs Inter Jadi Final Ideal Liga Europa?

Selain Manchester United, tim yang sudah memastikan ke tiket semifinal Liga Europa 2019-2020 adalah Inter Milan.

Keduanya berpeluang besar bertemu di final karena berada di bagan yang berbeda.