Tren Positif PUBG Mobile di Indonesia, Hasilkan Peluang Karier Baru

KOMPAS.com - Pesatnya perkembangan industri kreatif bidang eSports di dunia, termasuk di Indonesia, dalam beberapa tahun mengalami tren positif dan terus menanjak.

Salah satu contoh industri di bidang eSports tersebut adalah permainan PUBG Mobile yang merupakan game battle royale terpopuler di dunia.

PUBG Mobile telah banyak melahirkan berbagai peluang karier di industri eSports.

Meskipun sejumlah ajang offline eSport banyak yang dihentikan karena pandemi virus corona, minat para pemain tidaklah surut.

Baca juga: PUBG Mobile Global Ultimate Team Selection, Arena untuk Para Influencer

Pasalnya, PUBG Mobile tetap menggelar ajang-ajang online berskala dunia, seperti PUBG Mobile Pro League Season 1, dan yang terbaru PUBG Mobile National Championship (PINC) 2020 Indonesia.

PINC 2020 digadang-gadang sebagai turnamen eSport nasional yang paling diminati tahun ini.

Tercatat lebih dari 51.000 peserta dari seluruh Indonesia telah mendaftar untuk mengikuti ajang PINC 2020 ini.

Dengan tren industri di bidang eSports, terutama PUBG Mobile, membuat berbagai macam pihak berlomba-lomba mengadakan kompetisi PUBG Mobile di Indonesia.

Misalnya saja, dalam waktu dekat ini, pemerintah melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bekerja sama dengan GGWP.

Mereka akan mengadakan sebuah kompetisi PUBG Mobile bertajuk Baparekraf Game Prime 2020 pada Agustus mendatang, dan menawarkan total hadiah Rp 1 miliar.

Seolah tak mau kalah dengan pemerintah, pihak swasta pun berlomba-lomba mengadakan kompetisi PUBG Mobile.

Dalam kurun waktu 3 bulan kedepan, terdapat kompetisi yang diadakan pihak swasta, antara lain Gopay Arena Championship (total hadiah Rp 2,2 miliar).

Dok. Gopay Arena Championship Gopay Arena Championship melombakan tiga game eSports, yaitu Mobile Legend, PUBG Mobile, dan Free Fire.

Lalu ada pula IES Smartfren Indonesia Championship (hadiah Rp 500 juta), Nusantara Battleground (Rp 40 juta), Esports Superstars Battle (Rp 250 juta), dan ROG Mabro (Rp 20 juta).

Menurut Gaga Li, Head of PUBG Mobile eSports untuk Asia Tenggara, kindustri eSports dapat menjadi pilar ekonomi baru yang harus dikembangkan bersama oleh semua pihak.

Baca juga: Tencent Siapkan Peta Khusus untuk Pemain PUBG Mobile yang Sibuk

"Industri ini memiliki karier yang bagus, karena mampu mendatangkan penghasilan yang cukup besar dan patut didukung oleh seluruh kalangan," ujar Gaga Li.

Adanya animo yang besar dari para anak muda dan ekosistem yang terbentuk dari berbagai kompetisi dan kegiatan eSports, pihak PUBG Mobile pun berharap pemerintah dapat terus memberikan dukungan.

Dengan demikian, akan lebih banyak atlet eSports yang dilahirkan untuk masa-masa yang akan datang dan lapangan pekerjaan dari industri kreatif juga semakin luas.