KOMPAS.com - Juara tinju kelas ringan WBC, Ryan Garcia, menilai teknik bertarung Deontay Wilder masih kalah dari petarung kelas berat UFC, Francis Ngannou.
Deontay Wilder adalah petinju divisi kelas berat yang belum lama ini kehilangan sabuk gelar WBC usai kalah dari Tyson Fury.
Dikutip dari BolaSport.com, penilaian Ryan Garcia dianggap mengejutkan.
Sebab, dia lebih memilih Francis Ngannou yang merupakan atlet MMA ketimbang Deontay Wilder.
Deontay Wilder pernah mempertahankan gelar juara dunia WBC 10 kali sebelum akhirnya direnggut oleh Tyson Fury.
Dia memiliki rekor pertandingan impresif yang 42 kemenangan (41 KO), 1 hasil imbang, dan 1 kekalahan.
Bicara soal membuat lawan KO, Francis Ngannou juga tidak bisa diremehkan.
Petarung yang pernah berprofesi sebagai tukang ojek tersebut mencatat empat kemenangan KO pada ronde pertama secara beruntun di UFC.
Teranyar, Ngannou berhasil mengalahkan Jairzinho Rozenstruik dalam waktu 20 detik saja pada UFC 249 bulan Mei silam.
Baca juga: Pernah KO dalam 20 Detik, Petarung Ini Tak Kapok Lawan Francis Ngannou
Kemenangan itu lantas membuat Garcia terkesima melihat kemampuan bertarung Ngannou.
"Saya melihat pertarungannya dan saya pikir [Ngannou] adalah orang paling gila di dunia," kata Garcia kepada ESPN, dilansir BolaSport.com dari Essentiallysports.com.
"Terlihat seperti dia datang dan langsung mengalahkan lawannya begitu saja. Dia sangat mengerikan," imbuhnya.
Garcia semakin yakin dengan pujiannya kepada Ngannou setelah mendapat kesempatan untuk berlatih bersama.
"Saat saya bertemu Francis, dia seperti Superman. Dia sangat besar," ujar Garcia.
Garcia menyandingkan kekuatan pukulan Ngannou dengan Wilder.
Petinju yang terkenal dengan kecepatan pukulannya itu bahkan menilai Ngannou memiliki teknik bertarung yang lebih baik dari Wilder.
Padahal, Wilder dikatakan memiliki pukulan tangan kanan terkeras sepanjang sejarah tinju kelas berat.
"Saya kira dia memiliki kekuatan yang tidak biasa di kedua tangannya. Dia satu tipe dengan Deontay Wilder," terang Garcia.
"Anda tidak perlu khawatir soal teknik karena pukulan Anda begitu keras. Saya kira dia lebih terampil. Deontay Wilder terkadang bisa menggila," tambahnya.
Teknik bertarung Wilder menjadi sorotan setelah dirinya menelan kekalahan dari Tyson Fury pada Februari silam.
Wilder tak dapat berbuat banyak setelah terus ditekan oleh Fury. Dia pun harus rela kalah secara TKO pada ronde ketujuh. (Muhamad Husein)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.