Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bukan dari Hati, Penghormatan Man City untuk Liverpool Dianggap Formalitas

Kompas.com - 03/07/2020, 19:40 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Sebelum kickoff pertandingan Manchester City vs Liverpool, tuan rumah memberikan penghormatan atau guard of honour.

Penghormatan Man City untuk Liverpool tak lepas dari keberhasilan tim tamu meraih gelar juara Liga Inggris musim 2019-2020.

Adapun laga Man City vs Liverpool telah usai digelar pada Jumat (3/7/2020) dini hari WIB di Etihad Stadium.

Pertandingan Man City vs Liverpool berakhir untuk kemenangan The Citizens, julukan tuan rumah, dengan skor telak 4-0.

Baca juga: Liverpool Dianggap Tak Fokus Lawan Man City, Juergen Klopp Marah

Sebelum pemain Liverpool memasuki lapangan, skuad Man City lebih dulu berdiri di luar lapangan sejajar dengan lorong ruang ganti.

Mereka berbaris rapi, layaknya tradisi pedang pora di pernikahan abdi negara, dan tak lupa menjaga jarak untuk menyambut sang juara Liga Inggris, skuad Liverpool.

Selain menyambut, mereka juga memberi tepukan sebagai bentuk ucapan selamat untuk The Reds, julukan Liverpool.

Akan tetapi, dalam video yang beredar, skuad Man City sudah lebih dulu bubar dari penghormatan tersebut sebelum pemain Liverpool sepenuhnya memasuki lapangan.

Baca juga: Pep Guardiola: Para Pemain Liverpool Terlalu Banyak Minum Bir

Aksi bubar sebelum usai itu mendapat kritikan tajam oleh warganet.

Banyak dari mereka menyebut guard of honour Man City untuk Liverpool tak sepenuh hati alias tidak tulus atau hanya sebatas formalitas.

"Itu adalah guard of honour terburuk," tulis akun @StevenTobin_.

"Itu sangat memalukan! Menunjukkan kurangnya kelas dan sportivitas dari Man City," tulis akun lainnya.

Pun demikian yang ditulis oleh jurnalis olahraga Ryan Sidle dari media SportBible.

Baca juga: Kicauan Sterling Usai Man City Hajar Liverpool 4 Gol Tanpa Balas

"Itu tidak sopan seperti Bernardo Silva tampaknya pergi sebelum semua tim Liverpool berjalan melewatinya," kata Ryan Sidle dikutip SportBible.

Kendati demikian, memang tak ada aturan untuk memberi guard of honour bagi jawara Liga Inggris. Akan tetapi, sikap Man City dianggap tak menunjukkan seorang ksatria.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Beto Goncalves Dua Kali Bawa Tim Naik Kasta

Cerita Beto Goncalves Dua Kali Bawa Tim Naik Kasta

Liga Indonesia
Bicara Bahasa Indonesia, Jay Idzes Dapat Ilmu dari Keluarga

Bicara Bahasa Indonesia, Jay Idzes Dapat Ilmu dari Keluarga

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Vietnam: Jay Idzes Adaptasi Cuaca, Anggap Marc Klok 'Kakek'

Indonesia Vs Vietnam: Jay Idzes Adaptasi Cuaca, Anggap Marc Klok 'Kakek'

Timnas Indonesia
Ragnar Oratmangoen Siap Bawa Indonesia ke Piala Dunia

Ragnar Oratmangoen Siap Bawa Indonesia ke Piala Dunia

Liga Indonesia
Usai Jadi WNI, Thom Haye Ungkap Sebuah Janji untuk Sepak Bola Indonesia

Usai Jadi WNI, Thom Haye Ungkap Sebuah Janji untuk Sepak Bola Indonesia

Liga Indonesia
Qarrar Firhand Finis di Posisi Kelima pada Ajang Trofeo Andrea Margutti

Qarrar Firhand Finis di Posisi Kelima pada Ajang Trofeo Andrea Margutti

Sports
Persebaya Selangkah demi Selangkah, Tetap Jaga Keyakinan ke 4 Besar

Persebaya Selangkah demi Selangkah, Tetap Jaga Keyakinan ke 4 Besar

Liga Indonesia
Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Resmi WNI, Diusahakan Ikut Tandang ke Vietnam

Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Resmi WNI, Diusahakan Ikut Tandang ke Vietnam

Timnas Indonesia
Justin Hubner Bicara Tantangan di Indonesia, Yakin Kalahkan Vietnam

Justin Hubner Bicara Tantangan di Indonesia, Yakin Kalahkan Vietnam

Timnas Indonesia
Messi Absen Bela Argentina, Dapat Cedera di Inter Miami

Messi Absen Bela Argentina, Dapat Cedera di Inter Miami

Internasional
Wakil Indonesia Raih Kejayaan di All England, Emas Olimpiade Jadi Sasaran

Wakil Indonesia Raih Kejayaan di All England, Emas Olimpiade Jadi Sasaran

Badminton
Arema FC Pantang Putus Asa, Bangun Jelang Lawan Persebaya

Arema FC Pantang Putus Asa, Bangun Jelang Lawan Persebaya

Liga Indonesia
All England 2024: Jojo dan Ginting Saling Dorong, Kemenangan Bersama

All England 2024: Jojo dan Ginting Saling Dorong, Kemenangan Bersama

Badminton
Timnas Italia Diserang Kecanduan Playstation, Pemain Bergadang Jelang Laga Krusial

Timnas Italia Diserang Kecanduan Playstation, Pemain Bergadang Jelang Laga Krusial

Liga Italia
Indonesia Vs Vietnam: Jawaban STY soal Kans Debut Jay Idzes dan Nathan

Indonesia Vs Vietnam: Jawaban STY soal Kans Debut Jay Idzes dan Nathan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com