Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bisa Kalahkan Liverpool, Atletico Madrid dan Watford "Halu"

Kompas.com - 13/06/2020, 13:20 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Liverpool saat ini tengah memasuki masa kejayaannya di bawah besutan pelatih Juergen Klopp.

Musim ini, Liverpool baru sekali kalah dari Watford dalam pentas Premier League, kasta tertinggi Liga Inggris.

Mereka juga hanya butuh dua kemenangan untuk memastikan gelar juara Liga Inggris.

Sementara di ajang Liga Champions, tim berjuluk The Reds itu berstatus juara bertahan.

Akan tetapi, The Reds kalah dari Atletico Madrid dan tersingkir dari kompetisi paling bergengsi di Benua Eropa tersebut pada babak 16 besar.

Baca juga: Usai dari Liverpool, Juergen Klopp Bakal Pindah ke Bayern Muenchen

Presiden Atletico Madrid, Enrique Cerezo, mengklaim timnya berhak memperoleh gelar juara Liga Champions jika kompetisi dihentikan.

Enrique Cerezo mengutarakan klaim itu mengingat Atletico Madrid mampu mengalahkan sang juara bertahan di fase 16 besar.

"Pada hipotesis bahwa Liga Champions tidak akan dilanjutkan karena pandemi virus corona, maka sang juara haruslah mereka yang mengalahkan juara," ucap Enrique Cerezo dikutip dari Mundo Deportivo.

Seperti diketahui, Atletico dua kali mengandaskan Liverpool dalam dua leg babak 16 besar.

Baca juga: VIDEO GOL - Liverpool Vs Blackburn 6-0, Minamino dan Keita Curi Perhatian

Leg pertama, Los Rojiblancos, julukan Atletico, menang dengan skor 1-0.

Kemudian, kembali meraih kemenangan dengan mengotori Stadion Anfield, 3-2, hingga babak perpanjangan waktu atau extra time.

Pernyataan Enrique kemudian diunggah oleh media ESPN di akun Twitternya.

Tak berselang lama, Watford, satu-satunya tim yang mampu mengalahkan Liverpool sebelum pekan ke-30, ikut nimbrung.

Watford hanya memberikan emotikon lirikan mata dan menyebut akun resmi Premier League disertai tanda tanya.

Baca juga: Selain Juara, Liverpool Bisa Buat 5 Rekor Baru Liga Inggris

Watford juga menambahkan emotikon tertawa dan trofi.

Retweet with comment tersebut seakan berkhayal sekaligus menyindir pernyataan Enrique seharusnya bisa terjadi pula di Liga Inggris.

Meminjam istilah kekinian, berkhayal diidentikan dengan kata "halu".

Istilah halu berasal dari kata halusinasi yang merujuk pada orang berkhayal atau menginginkan sesuatu namun sulit mewujudkannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor 'The Invincibles' Pimpinan Wenger

Arsenal Cetak Sejarah, Lampaui Rekor "The Invincibles" Pimpinan Wenger

Liga Inggris
Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Bologna ke Liga Champions, Sejarah Motta, Fondasi Mihajlovic

Liga Italia
Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia Pantang Remehkan Filipina, Pemain U23 Jangan Kecil Hati

Timnas Indonesia
Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Klasemen Proliga 2024, Jakarta STIN BIN No 1 Putra, Popsivo Polwan Belum Terkalahkan

Sports
Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Piala Asia U17 Putri 2024 Bukan Titik Akhir, Garuda Pertiwi Mau Terus Belajar

Timnas Indonesia
Persib Vs Bali United, Kisah Marcos Flores dan Kutukan Maung Bandung

Persib Vs Bali United, Kisah Marcos Flores dan Kutukan Maung Bandung

Liga Indonesia
Mantan Pemain Real Madrid Latih PSBS Biak Musim Depan

Mantan Pemain Real Madrid Latih PSBS Biak Musim Depan

Liga Indonesia
Kekalahan dari Arsenal Sisakan Rentetan Catatan Buruk Man United

Kekalahan dari Arsenal Sisakan Rentetan Catatan Buruk Man United

Liga Inggris
Gregoria Mariska Catatkan Smes Terkencang Selama Uber Cup 2024

Gregoria Mariska Catatkan Smes Terkencang Selama Uber Cup 2024

Badminton
Bayer Leverkusen 50 Laga Tak Terkalahkan, Xabi Alonso Incar Tiga Gelar

Bayer Leverkusen 50 Laga Tak Terkalahkan, Xabi Alonso Incar Tiga Gelar

Bundesliga
PSSI Upayakan Calvin Verdonk-Jens Raven Bela Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

PSSI Upayakan Calvin Verdonk-Jens Raven Bela Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
IMI X IOF Challenge 2024 Tuntas, Kolaborasi Majukan Offroad Tanah Air

IMI X IOF Challenge 2024 Tuntas, Kolaborasi Majukan Offroad Tanah Air

Sports
Jadwal dan Hasil Undian Thailand Open 2024, Indonesia Kirim 16 Wakil

Jadwal dan Hasil Undian Thailand Open 2024, Indonesia Kirim 16 Wakil

Badminton
Pelatih Korea Utara Ungkap Kelebihan Timnas U17 Putri Indonesia

Pelatih Korea Utara Ungkap Kelebihan Timnas U17 Putri Indonesia

Timnas Indonesia
PSG Vs Toulose 1-3, Noda Sorakan dan Penghormatan untuk Mbappe

PSG Vs Toulose 1-3, Noda Sorakan dan Penghormatan untuk Mbappe

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com