Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Servis Kevin Sanjaya Dipelajari Pencinta Bulu Tangkis di Dunia

Kompas.com - 10/06/2020, 14:00 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Aksi pasangan Marcus Fernaldi Gideon di sektor ganda putra, Kevin Sanjaya, kerap jadi sorotan pencinta bulu tangkis di dunia.

Aksi "tengil" Kevin Sanjaya di depan net sering membuat lawan kesal, tetapi sekaligus membuat dercak kagum para penikmat bulu tangkis.

Seperti salah satu contohnya adalah cara dia servis dengan gaya khasnya dan berhasil merebut poin.

Memasang wajah tak bersalah dihadapan wasit dan lawan, tetapi mengundang kontroversial.

Sebaliknya, lawan Kevin melakukan protes kepada wasit namun tak digubris karena termasuk dalam servis yang dilegalkan.

Baca juga: Hak Istimewa Marcus/Kevin di BWF Tournament soal Kaus Tanding

Di balik aksi Kevin tersebut, nyatanya servis yang dia tunjukkan di lapangan kini dipelajari banyak orang.

Dalam platform YouTube, terdapat beberapa video tutorial melakukan servis milik Kevin.

Sebagian besar dari mereka menyebutnya spin serve atau servis memutar ala Kevin Sanjaya.

Dinamakan spin serve karena shuttlecock memutar sebelum menyebrangi net dan membuat lawan kesulitan membalikkan bola.

Sebut saja Thomas Laybourn di akun YouTube Badminton Famly, dia membeberkan tata cara servis gaya pasangan Marcus tersebut.

Baca juga: Aturan di Balik Foto Marcus/Kevin dengan Bendera Merah Putih di Asian Games

"Mereka (Marcus/Kevin) mampu mengubah permainan tetapi yang banyak dibicarakan orang adalah tentang servis Sukamuljo," kata Thomas.

"Banyak pemain dan pelatih berdiskusi bagaimana dia melakukannya dan bagaimana bisa memutar shuttlecock."

"Apakah itu baik-baik saja dilakukan? Semua yang mereka lakukan sangat menarik untuk diikuti," jelas dia.

"Saya sudah mempelajarinya, berupaya ratusan kali untuk bisa melakukannya," ungkap dia.

Selain akun tersebut, akun-akun lainnya juga memberikan tutorial yang sama, di antaranya Shuttle Life, Review ID, hingga Yogi Ardiansyah.

Baca juga: Kevin Sanjaya Ungkap Hubungan dengan Marcus Gideon di Luar Lapangan

Review ID merupakan kanal berbahasa Indonesia sehingga lebih mudah dipahami bagi pencinta bulu tangkis Tanah Air.

"Pegang koknya itu sama dengan biasa kita serve, tetapi yang berbeda posisi koknya itu ke bawah dan memukulnya di-slice (disayat)," kata Hansen.

"Pukul dengan di-slice, jadi koknya bakal berputar-putar, ada efek turbulensi.

Hingga berita ini diturunkan, jumlah penonton dari akun-akun yang disebutkan lebih dari satu juta penonton.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com