Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunci Kehebatan Mo Salah di Liverpool: Tiru Permainan Lionel Messi

Kompas.com - 09/06/2020, 22:00 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

Sumber Mirror

KOMPAS.com - Mantan pelatih timnas Mesir, Bob Bradley, mengungkapkan satu alasan mengapa Mohamed Salah bisa menjadi pemain hebat.

Bob Bradley pernah melatih Mohamed Salah ketika ia menangani timnas Mesir pada periode 2011-2013.

Ketika Bradley melatih timnas Mesir, Salah masih bermain untuk klub lokal, Al Mokawloon.

Pada saat itu, permainan Salah sudah mampu menarik perhatian pelatih asal Amerika Serikat tersebut.

Dalam sebuah wawancara dengan stasiun televisi Mesir, Saba El Balad, seperti dikutip dari Mirror, Bradley mengakui bahwa permainan Salah berkembang sangat pesat setelah ia meninggalkan timnas Mesir.

Baca juga: Mo Salah Tolak Real Madrid Sebelum Tragedi Final Liga Champions

Ketika masih menukangi timnas Mesir, Bradley mengatakan bahwa ia sempat meminta Salah untuk melihat video permainan mega bintang Barcelona, Lionel Messi.

Tujuannya, agar Salah bisa meningkatkan kemampuannya. Pemain kelahiran Basyoun itu pun dengan senang hati menuruti permintaan sang pelatih.

"Salah telah banyak berkembang sejak saya meninggalkan timnas Mesir. Dia adalah pemain hebat," kata Bradley.

"Saya berkata padanya untuk mengamati Lionel Messi dengan saksama agar dia bisa meningkatkan kemampuannya. Dia mengikuti saran saya," imbuh dia.

Lebih lanjut, Bradley mengatakan bahwa ia sempat mengubah posisi bermain Salah.

"Pada saat itu saya mengubah posisi dia untuk bermain lebih dalam, sebagai penyerang," tutur Bradley.

"Saya melakukan itu karena dia punya kecepatan. Sekarang dia adalah salah satu pemain terbaik di dunia," kata Bradley menegaskan.

Baca juga: Andai Mo Salah Tak Berlabuh, Mahrez-lah yang ke Liverpool

Mo Salah memulai petualangan di Eropa bersama klub kasta teratas Liga Swiss, FC Basel, pada 2012.

Dua tahun berselang, ia diboyong kontestan Premier League, Chelsea.

Akan tetapi, karier Salah di Chelsea tak berjalan mulus. Ia kemudian dipinjamkan ke Fiorentina, sebelum dilepas secara permanen ke AS Roma pada 2016.

Bersama AS Roma, Salah berhasil membuktikan kualitasnya dan membuat Liverpool terpincut untuk memboyongnya.

Salah kembali ke Inggris setelah Liverpool menebusnya dengan harga 42 juta euro (Rp 662 miliar) dari AS Roma pada 2017.

Kini, Salah menjadi bintang di Liverpool dan telah membawa klub berjuluk The Reds itu meraih gelar Liga Champions, Piala Super UEFA, dan Piala Dunia Antarklub FIFA.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Jadwal Indonesia di Piala Asia U17 Putri 2024, Lawan Filipina Malam Ini

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Timnas Indonesia
Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Sports
Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Timnas Indonesia
Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com