JAKARTA, KOMPAS.com - Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) belum memberi kesempatan bagi para atlet mereka berlatih di luar ruangan pada masa pandemi virus corona alias Covid-19.
Dikutip BolaSport.com dari antaranews.com, PB PASI mengingatkan atletnya untuk sebisa mungkin tidak berlatih di luar ruangan.
Tujuan aturan itu adalah untuk mengurangi risiko terpapar virus corona.
"Jika ingin berlatih di luar ruangan, para atlet harus berhati-hati dan cerdas memilih lokasi," kata Ketua Komisi Medis PB PASI, Ermita Isfandiary.
"Latihan alternatif bisa dilakukan di rumah agar tetap semangat untuk bergerak," ucap dia menambahkan.
Lebih lanjut, Ermita mengatakan bahwa para atlet juga harus memperhatikan situasi di wilayah mereka, apakah masuk dalam daerah aman atau zona merah.
Para atlet boleh berlatih di luar dalam waktu terbatas jika berada pada wilayah zona aman.
Namun, jika berada pada zona merah, otomatis mereka hanya boleh berlatih di dalam ruangan atau rumah.
Baca juga: Pandemi Corona, PASI Siapkan Program Efisiensi Dana Pelatnas
Adapun untuk latihan yang berorientasi prestasi, Ermita mengatakan latihan di luar ruangan masih diizinkan meski dalam lingkup terbatas.
"Kalau di dalam ruangan sirkulasi udara kurang. Atlet boleh berlatih di luar, tetapi sebatas di halaman rumah," ujar dia.
Ermita pun tak menganjurkan atlet berlatih menggunaan masker karena bisa mengganggu pernapasan.
"Memakai masker bisa membuat kesulitan bernapas. Saya harap atlet-atlet bisa menjaga kewaspadaan dan cermat dalam latihan," tutur dia.
PB PASI memutuskan memulangkan para atlet dari Pelatnas ke daerah masing-masing.
Lalu Muhammad Zohri dkk diberikan program latihan di rumah masing-masing dengan pemantauan jarak jauh. (Lariza Oky Adisty)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.