Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eks Kiper Manchester United Samakan David de Gea dengan Spider-Man

Kompas.com - 05/06/2020, 21:40 WIB
Ervan Yudhi Tri Atmoko

Penulis

Sumber Goal

KOMPAS.com - Mantan kiper Manchester United, Tomasz Kuszczak, menyebut David de Gea punya kemiripan dengan tokoh pahlawan super, Spider-Man.

David de Gea menjadi kiper nomor satu Manchester United setelah didatangkan dari Atletico Madrid pada jendela transfer musim panas 2011.

Berseragam Manchester United sejak musim 2011-2012, De Gea hingga kini telah mencatatkan 394 penampilan lintas kompetisi bersama klub berjuluk Setan Merah tersebut.

Kiper Timnas Spanyol itu pun sukses mempersembahkan satu trofi Premier League, Piala FA, Piala Liga Inggris, dan Liga Europa bagi Manchester United.

Baca juga: Dean Henderson Bidik Posisi David De Gea di Man United

Meskipun Setan Merah gagal tampil konsisten pada kompetisi kasta teratas Liga Inggris musim ini, permainan De Gea di bawah mistar tetap mendapatkan pujian.

Salah satu pujian untuk De Gea datang dari Tomasz Kuszczak.

Kuszczak yang membela Manchester United pada periode 2006-2012 menyebut De Gea sebagai kiper dengan kemampuan istimewa.

Bahkan, Kuszczak yang tersingkir dari Manchester United setelah kedatangan De Gea menyebut juniornya itu memiliki kemampuan layaknya Spider-Man.

"Saya pernah berlatih bersama David pada awal kedatangannnya. Saya ingat seseorang menendang bola dan dia terbang melakukan penyelamatan layaknya Spider-Man!" ungkap Kuszczak, seperti dikutip dari Goal.

Baca juga: Akibat Louis van Gaal, David De Gea Nyaris Pergi dari Man United

"Pada saat itu, dalam hati saya berkata bahwa anak muda ini adalah pemain spesial," sambungnya.

"Dia memiliki kekuatan dan gerakannya sangat cepat. Terkadang dia memang membuat kesalahan, tapi selama bertahun-tahun dia telah membuktikan kualitasnya," tegas Kuszczak.

Pada musim ini, De Gea telah kebobolan 30 gol dari 29 pertandingan Premier League.

De Gea pun beberapa kali menjadi sorotan akibat kesalahan yang ia lakukan.

Namun, di mata Kuszczak, itu merupakan hal yang lumrah dan masih bisa diterima.

Baca juga: David de Gea Kirim Sinyal Bakal Bertahan Lebih Lama di Man United

Terlebih, Manchester United mengalami kesulitan setelah ditinggal Sir Alex Ferguson pensiun.

"Untuk terus bermain di top level bersama klub besar bukanlah sesuatu yang mudah, apalagi setelah kepergian Sir Alex Ferguson dan klub mengalami banyak perubahan," tutur Kuszczak.

"Saya melihat David selalu berjuang untuk mengatasi tekanan yang sangat besar," imbuh dia.

"Namun, dalam kurun waktu delapan musim terakhir, penampilannya benar-benar luar biasa. Dia melakukan banyak penyelamatan dan tidak ada keraguan untuk kualitasnya," kata Kuszczak menegaskan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com