Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika Naik Ring Lagi, Mike Tyson Dipercaya Bisa Pecahkan Rekor Tinju Kelas Berat

Kompas.com - 23/05/2020, 07:00 WIB
Alsadad Rudi,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Presiden WBC, Mauricio Sulaiman, menegaskan Mike Tyson bisa memecahkan rekor andai serius naik ke atas ring lagi.

Melalui media sosialnya, Mike Tyson telah beberapa kali memberi pengumuman dirinya akan kembali bertinju.

Keputusan Mike Tyson menyentuh sarung tinju lagi ini didasari keinginan untuk menjalani  misi kemanusiaan.

Si Leher Beton hanya ingin mencari uang untuk keperluan amal yang diberikan kepada orang membutuhkan di tengah pandemi virus corona.

Alhasil dia hanya akan kembali bertarung untuk sebuah laga ekshibisi alih-alih kembali berduel secara profesional.

Baca juga: Mike Tyson Bisa Masuk ke dalam Daftar Ranking WBC, asalkan...

Setelah mengumumkan rencana comeback, Tyson sudah menerima berbagai tantangan untuk berduel.

Evander Holyfield, Shannon Briggs, Danny Williams, dan John Fury sudah melayangkan tantangan kepada Tyson.

Sampai saat ini, Tyson belum memutuskan siapa yang akan ia hadapi dalam laga comeback-nya.

Ketika mengetahui pria berusia 53 tahun itu menerima tawaran dari para petinju elite di masa lalu, Mauricio Sulaiman merasa senang.

Sulaiman bahkan sudah mempunyai rencana tentang langkah karier selanjutnya Tyson sesudah itu.

Baca juga: Anthony Joshua Akui Muhammad Ali dan Mike Tyson sebagai Ikon Tinju

Putra mendiang Jose Sulaiman ini merasa Tyson bisa memecahkan rekor dalam sejarah tinju kelas berat.

Sulaiman percaya mantan suami Robin Givens itu bisa menjadi juara dunia tertua dalam sejarah kelas berat.

"Mike Tyson adalah yang termuda menjadi juara dunia tinju. Dia mungkin bisa menjadi juara tertua," kata Sulaiman dikutip BolaSport.com dari Sporting News.

"Dia adalah sosok luar biasa dan legendaris. Dia adalah ikon olahraga serta ikon WBC," katanya menambahkan.

George Foreman menjadi petinju tertua peraih gelar juara kelas berat.

Big George mendapatkan sabuk tersebut pada usia 45 tahun.

Sejauh ini, rekor milik Foreman itu masih aman dan belum tersentuh oleh petinju lain.

Melihat usia Tyson yang menginjak 53 tahun, tentu mudah bagi saja untuk mengambil alih rekor Foreman itu.

"Dia bisa menjatuhkan siapa pun dengan satu pukulan, kapan saja. Jadi tentu saja kami akan mendukungnya," tutur Sulaiman.

Sulaiman mengetahui bahwa topik seputar rencana Tyson kembali bertinju sedang hangat untuk dibicarakan.

"Jika kembali, dia harus memiliki lisensi dan harus melalui proses menyeluruh," ucap Sulaiman.

"Saya tidak akan menghancurkan mimpi ini. Saya akan sangat mendukung Mike Tyson, dia pantas mendapatkannya."

Baca juga: Mike Tyson: Kamu Bisa Bayangkan kalau Saya dan Holyfield Masuk Ring Bersama?

"Jika dia meminta untuk diberi peringkat tinju, saya hanya akan berkata 'iya, kami akan memberimu ranking'," ucapnya menambahkan.

Sulaiman merasa senang dengan tujuan Tyson kembali untuk keperluan amal.

Kendati Tyson akan bertarung untuk sebuah laga amal, dia tetap mengingatkan satu hal penting kepadanya.

"Saya pikir ini memang sebuah ekshibisi. Keselamatan juga harus menjadi prioritas utama," ujar Sulaiman.

"Sangat menyenangkan melihat atlet mempromosikan olahraga ini. Mike Tyson memiliki kehidupan yang sangat rumit dalam tinju."

"Sekarang dia sudah membentuk tubuhnya, aktif, sehat, hebat, dan kita harus mendukungnya."

"Tapi kita harus tahu apakah ini pertarungan profesional, sebab saya hanya mendengar itu untuk ekshibisi dan kami mendukungnya penuh," ujarnya melanjutkan.

Sebelum memutuskan gantung sarung tinju, Mike Tyson terakhir kali bertarung pada 2005.

Kala itu, petinju kelahiran New York itu menelan kekalahan dari Kevin McBride dengan corner retirement pada ronde keenam.

Hasil minor tersebut memperjelek legasi Tyson selama berkarier tinju.

Tambahan satu kekalahan itu menjadikan dia memiliki 6 kali kekalahan, 50 kali kemenangan, dan 2 kali no contest dari 58 pertarungan. (Fauzi Handoko Arif)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Liga Italia
Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Internasional
Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Timnas Indonesia
Prediksi Skor Man United Vs Arsenal, The Gunners Pesta di Old Trafford

Prediksi Skor Man United Vs Arsenal, The Gunners Pesta di Old Trafford

Liga Inggris
STY Ungkap Target Indonesia Usai Debut Historis di Piala Asia U23 2024

STY Ungkap Target Indonesia Usai Debut Historis di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Cesc Fabregas hingga Dennis Wise Rayakan Como 1907 Promosi ke Serie A

Cesc Fabregas hingga Dennis Wise Rayakan Como 1907 Promosi ke Serie A

Liga Italia
Saat Shin Tae-yong Masih Kesal dengan Wasit Indonesia Vs Guinea...

Saat Shin Tae-yong Masih Kesal dengan Wasit Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Prawira Bandung Juara Bertahan IBL yang Masih Tercecer

Prawira Bandung Juara Bertahan IBL yang Masih Tercecer

Sports
Shin Tae-yong Akui Belum Tanda Tangani Kontrak Baru dengan PSSI

Shin Tae-yong Akui Belum Tanda Tangani Kontrak Baru dengan PSSI

Liga Indonesia
One Pride MMA 78, Alan Lolo Bakal Mengenakan Baju Adat

One Pride MMA 78, Alan Lolo Bakal Mengenakan Baju Adat

Sports
Arsenal dan Man City Menderita, Liverpool Berpesta

Arsenal dan Man City Menderita, Liverpool Berpesta

Liga Inggris
Timnas U23 Indonesia Tiba di Tanah Air: Disambut Kalungan Bunga dan Suporter

Timnas U23 Indonesia Tiba di Tanah Air: Disambut Kalungan Bunga dan Suporter

Liga Indonesia
Hasil Practice MotoGP Perancis 2024, Marc Marquez Gagal Lolos Q2

Hasil Practice MotoGP Perancis 2024, Marc Marquez Gagal Lolos Q2

Motogp
Hasil Serie B: Como 1907 Promosi, Jay Idzes dan Venezia Berjuang di Playoff

Hasil Serie B: Como 1907 Promosi, Jay Idzes dan Venezia Berjuang di Playoff

Liga Italia
BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris, Indonesia Punya 6 Wakil

BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris, Indonesia Punya 6 Wakil

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com