Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Evander Holyfield Ingin Lakoni Trilogi Kontra Mike Tyson Jika Ada Kesempatan

Kompas.com - 14/05/2020, 10:40 WIB
Farahdilla Puspa,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Evander Holyfield yakin bahwa dirinya masih bisa meladeni Mike Tyson dalam sebuah pertarungan trilogi.

Evander Holyfield dan Mike Tyson sama-sama menyatakan keinginannya untuk kembali ke atas ring bukan untuk pertandingan profesional melainkan laga amal.

Mike Tyson lebih dulu mengungkapkan ketertarikannya kembali ke atas ring dan keputusan tersebut membuat Evander Holyfield tertantang untuk melakukan hal sama.

Petinju berusia 57 tahun itu bahkan mengungkapkan ia masih bisa bertarung melawan Mike Tyson yang empat tahun lebih muda darinya.

Baca juga: Sebelum Insiden Gigit Kuping, Holyfield dan Tyson Ternyata Rekan Seperguruan

Holyfield pun menilai publik serta penggemar tinju pasti bakal senang melihat laga trilogi antara dia dan Mike Tyson.

"Saya akan melakukan itu (pertarungan trilogi). Ya, saya ingin bertarung dengan Mike Tyson. Saya terbuka dengan segala kesempatan," kata Evander Holyfield dikutip dari Boxing Scene.

"Saya ingin melakukannya untuk diri sendiri dan membuktikan bahwa saya masih mampu pada usia 57 tahun. Saya pasti bisa menanganinya. Akan tetapi Mike harus menginginkan pertarungan itu juga," imbuhnya.

Evander Holyfield menegaskan bahwa keinginannya untuk melawan Mike Tyson bukan untuk menunjukkan ia masih bisa 'membunuh' sang lawan.

"Ini bukan tentang mengalahkan satu sama lain, tetapi untuk menunjukkan bahwa kami pernah menjadi petinju terbesar pada eranya. Secara pribadi saya tidak memiliki masalah apapun dengan Mike Tyson," ujar Holyfield.

"Saya tahu Mike Tyson mendapat banyak tawaran bertanding. Karena kami berdua mengumumkan comeback, pertarungan antara saya dan Mike pasti akan menjadi laga yang paling ingin ditonton," ucapnya mengakhiri.

Holyfield dan Tyson adalah dua petinju yang mendominasi divisi kelas berat era 90-an.

Namun, untuk rekor pertemuan antara keduanya, Holyfield lebih unggul dari Tyson. Holyfield dua kali berturut-turut mengalahkan Tyson pada 1996 dan 1997.

Baca juga: Berusia Lebih Tua, Evander Holyfield Tak Takut Hadapi Mike Tyson

Kemenangan pertama Holyfield atas Tyson tepatnya terjadi pada 9 November 1996.

Saat itu, Holyfield menang TKO atas Tyson pada ronde ke-11, sekaligus merebut sabuk juara versi WBA.

Kemudian, pada 28 Juni 1997, duel jilid kedua kembali digelar dan menjadi pertarungan tak terlupakan lantaran Mike Tyson yang mengigigit telingan Evander Holyfield. 

Alhasil, Mike Tyson didiskualifikasi dan Holyfield mengulang kesuksesan yang sama seperti pada November 1996. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Malam Ini

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Malam Ini

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Situasi Bola Mati dan Tekad Skuad Kaba Diawara

Indonesia Vs Guinea: Situasi Bola Mati dan Tekad Skuad Kaba Diawara

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, STY Mau Berjuang di Tengah Kondisi Tak Sempurna

Indonesia Vs Guinea, STY Mau Berjuang di Tengah Kondisi Tak Sempurna

Timnas Indonesia
Hasil Drawing ASEAN Club Championship 2024-2025, Borneo FC di Grup Neraka

Hasil Drawing ASEAN Club Championship 2024-2025, Borneo FC di Grup Neraka

Liga Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024, Garuda Pertiwi Mawas Diri, Coach Mochi Tak Target Tinggi

Piala Asia U17 Putri 2024, Garuda Pertiwi Mawas Diri, Coach Mochi Tak Target Tinggi

Timnas Indonesia
3 Fakta Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024, Maksimalkan Kans Terakhir

3 Fakta Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024, Maksimalkan Kans Terakhir

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Waspadai Satu Keunggulan Lawan

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Waspadai Satu Keunggulan Lawan

Timnas Indonesia
Link Streaming Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 Malam Ini

Link Streaming Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 Malam Ini

Timnas Indonesia
Viking Persib Ajukan Penangguhan Aturan Larangan Suporter Tandang ke PSSI

Viking Persib Ajukan Penangguhan Aturan Larangan Suporter Tandang ke PSSI

Liga Indonesia
Nominasi Gol Terbaik Piala Asia U23 2024, Ada Rafael Struick dan Witan Sulaeman

Nominasi Gol Terbaik Piala Asia U23 2024, Ada Rafael Struick dan Witan Sulaeman

Timnas Indonesia
Suara Optimisme Jelang Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris

Suara Optimisme Jelang Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Even Offroad Bertajuk IMI X IOF Challenge Akan Bergulir di Kebumen

Even Offroad Bertajuk IMI X IOF Challenge Akan Bergulir di Kebumen

Liga Indonesia
Insiden Air Keras Faisal Halim, Ekstrem dan Kriminal

Insiden Air Keras Faisal Halim, Ekstrem dan Kriminal

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Bidik Kemenangan Penuh Serie Palembang

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Bidik Kemenangan Penuh Serie Palembang

Sports
Kemenpora Dukung Turnamen untuk Pengembangan Bakat Atlet Bulu Tangkis Junior

Kemenpora Dukung Turnamen untuk Pengembangan Bakat Atlet Bulu Tangkis Junior

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com