Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Inter Milan yang Pernah Sia-siakan Bakat Ricardo Kaka

Kompas.com - 26/04/2020, 16:30 WIB
Faishal Raihan

Penulis

KOMPAS.com - Inter Milan ternyata pernah menolak kedatangan Ricardo Kaka di Giuseppe Meazza.

Ricardo Kaka melangkah ke Eropa pada 2003. Saat itu usianya baru 21 tahun.

Ia datang dari Sao Paulo bersama sang agen, Gaetano Paolillo. Tujuannya adalah AC Milan, sesuai rekomendasi dari ayah Kaka.

Paolillo pun menawarkan Kaka ke AC Milan. Namun, situasinya saat itu sedang sulit.

Pasalnya, AC Milan masih dihuni sederetan bintang yang memiliki posisi bermain yang sama dengan Kaka. Sebut saja Manuel Rui Costa dan Rivaldo.

Baca juga: Pernah Sukses Bersama di AC Milan, Kaka Pilih Carlo Ancelotti sebagai Pelatih Terbaik

Rui Costa dan Rivaldo memainkan peran sebagai trequartista atau penyerang lubang di AC Milan, sama seperti posisi natural Kaka di Sao Paulo.

"Itu tidak mudah karena mereka memiliki Manuel Rui Costa dan Rivaldo dalam peran trequartista," kata Paolillo, seperti dilansir dari Football Italia, Minggu (26/4/2020).

Tak kunjung mendapat jawaban, Paolillo kemudian memilih opsi lain.

Ia membawa Kaka ke "tetangga sebelah" alias Inter Milan.

Bukannya mendapat respons baik, Paolillo dan Kaka justru langsung mendapat penolakan.

Orang yang menolak kedatangan Kaka adalah pelatih Inter Milan saat itu, Hector Cuper.

Baca juga: Kaka Pernah Ditolak Inter Sebelum Jadi Legenda AC Milan

Menurut keterangan dari Paolillo, Hector Cuper mengatakan bahwa Kaka tidak sesuai dengan skema bermainnya.

"Pada satu titik, saya menawarkan Kaka ke Inter (Milan). Namun, pelatih Hector Cuper tidak tahu apa yang harus dilakukan bersama Kaka dengan formasi 4-4-2," jelas Paolillo.

"Tidak ada klub lain yang berminat, itu sangat aneh bagi saya," ucap Paolillo terheran.

Namun, pada akhirnya, Kaka berlabuh di AC Milan. Paolillo berhasil meyakinkan Direktur Olahraga AC Milan saat itu, Ariedo Braida, dan CEO Adriano Galliani.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com