Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atletik Indonesia Tanpa Ketua Umum hingga 2024

Kompas.com - 25/04/2020, 21:52 WIB
Josephus Primus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengelolaan olahraga ateltik melalui Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) hingga 2024 akan berjalan tanpa ketua umum.

PASI beberapa waktu lalu ditinggal Ketua Umum Bob Hasan yang meninggal dunia lantaran sakit.

Baca juga: Bob Hasan Dimakamkan dengan Upacara Militer

PASI juga akan berjalan tanpa pelaksana tugas (plt) ketua umum.

Sekretaris Jenderal Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Tigor Tanjung (kiri) dan Direktur Keuangan Maybank Indonesia Thila Nadason (kanan) pada konferensi pers Maybank Marathon 2020 di Jakarta, Rabu (5/2/2020).Kompas.com/Josephus Primus Sekretaris Jenderal Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Tigor Tanjung (kiri) dan Direktur Keuangan Maybank Indonesia Thila Nadason (kanan) pada konferensi pers Maybank Marathon 2020 di Jakarta, Rabu (5/2/2020).

"Tidak ada plt. Kepengurusan baru periode 2020-2024 akan dilakukan di kongres akhir tahun," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) PB PASI Tigor Tanjung.

Kontingen Indonesia berparade bersama kontingen 10 negara lainnya dalam upacara penutupan SEA Games ke-30 di Stadion Atletik New Clark, Filipina, Rabu (11/12/2019). SEA Games ke-30 di Filipina resmi ditutup dan akan digelar kembali di Vietnam pada 2021.ANTARA FOTO/NYOMAN BUDHIANA Kontingen Indonesia berparade bersama kontingen 10 negara lainnya dalam upacara penutupan SEA Games ke-30 di Stadion Atletik New Clark, Filipina, Rabu (11/12/2019). SEA Games ke-30 di Filipina resmi ditutup dan akan digelar kembali di Vietnam pada 2021.

Sementara itu, sejak wafatnya Bob Hasan, PASI belum mendapat persetujuan Kemenpora untuk melakukan nota kesepahaman (MoU) bantuan dana fasilitas pelatnas.

Salah satu syarat penandatanganan MoU itu adalah dilakukan ketua umum induk organisasi cabang olahraga.

Suryo Agung Wibowo dari Indonesia berkompetisi di 100m putaran 1 putra 2 putra di kompetisi atletik di Asian Games ke-16 di Guangzhou pada 21 November 2010.AFP/FRANCOIS XAVIER MARIT Suryo Agung Wibowo dari Indonesia berkompetisi di 100m putaran 1 putra 2 putra di kompetisi atletik di Asian Games ke-16 di Guangzhou pada 21 November 2010.

Penandatanganan ini tidak bisa diwakilkan.

Tigor berharap ada kelonggaran Kemenpora agar penandatanganan MoU bisa diwakilkan oleh dirinya.

Menurut Tigor, bila cair, dana bantuan tidak bisa terserap seluruhnya.

Maria Londa mempersembahkan medali emas ke-66 untuk Indonesia dari nomor lompat jauhDOK. PASI Maria Londa mempersembahkan medali emas ke-66 untuk Indonesia dari nomor lompat jauh

"Banyak tryout, training camp, dan kejuaraan yang dibatalkan maupun ditunda," kata Tigor.

Kemenpora sudah menggelontorkan total dana fasilitas pelatnas sebesar Rp 161,5 miliar.

Fasilitas dana itu kini hanya diberikan sebesar 70 persen.

Alasannya, ada realokasi dan peninjauan kembali Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) lantaran pandemi corona.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Penyesalan Jose Mourinho Menolak Timnas Portugal

Liga Italia
Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Kata STY soal Rizky Ridho dan Justin Hubner Serta Misteri Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Saat Eks Liverpool Dukung Guinea Menang Lawan Timnas Indonesia...

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Lini Belakang Garuda Muda Nyaris Runtuh

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Badminton
Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Timnas Indonesia
Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com