KOMPAS.com - Dustin Poirier melayangkan tantangan terbuka kepada para petarung terbaik UFC.
Petarung asal Amerika Serikat itu ingin berduel dengan petarung-petarung yang berada di atasnya, temasuk Conor McGregor.
Conor McGregor bukanlah lawan asing bagi Poirier. Petarung asal Irlandia itu pernah mejadi "musuh" Poirier pada ajang UFC 178, September 2014.
Dalam pertandingan tersebut, Poirier menelan kekalahan dari McGregor secara TKO pada ronde pertama.
Baca juga: Legenda UFC Puji Khabib Nurmagomedov sebagai Petarung Terbaik
Kekalahan itu membuat Poirier penasaran. Petarung berjulukan The Diamond itu ingin melakukan revans terhadap kekalahannya dari McGregor.
"Tentu saja, saya lebih suka bertarung dengan McGregor," ujar Poirier, seperti dilansir dari Talksport, Jumat (17/4/2020).
"Seperti yang saya katakan, saya ingin petarung-petarung terbesar dan berperingkat tertinggi yang bisa dilawan," imbuhnya.
Kendati demikian, Poirier enggan mengemis kepada para petarung top untuk melawannya.
Keinginan Poirier berpeluang terwujud. Kebetulan, McGregor tengah bersemangat melakoni pertandingan.
Baca juga: UFC Dituding Sengaja Lindungi Khabib Nurmagomedov Supaya Tidak Kalah
Conor McGregor sudah menyatakan minat untuk bertanding sebanyak tiga kali sepanjang tahun 2020.
Kini, permasalahan lain yang harus dihadapi adalah kapan UFC dimulai kembali pasca-pandemi virus corona.
"Itu tergantung apa rencana UFC dan agenda pertarungan yang dipasang Conor," tutur Poirier.
"Banyak faktor yang berperan dalam pengambilan keputusan ini. Tetapi saya pastinya terbuka untuk pertarungan itu," ucapnya.
Poirier akan menghadapi Dan Hooker terlebih dahulu.
Baca juga: Update Ranking Pound for Pound UFC, Conor McGregor di Bawah Khabib Nurmagomedov
"Saya tidak masalah melawan Dan Hooker, tetapi keinginan saya adalah mendapatkan mega duel, uang yang banyak, lawan dengan peringkat tinggi," ujar Poirier.
"Jadi, setiap kali saya melihat peluang yang masuk akal, seperti saya dan Conor, tentu saja saya akan mengusahakannya," kata Poirier mengakhiri. .
Poirier sebelumnya mendapat kesempatan untuk menjalani mega duel melawan Khabib Nurmagomedov untuk gelar juara kelas ringan UFC.
Saat itu, Poirier dikalahkan dari Nurmagomedov secara submission pada ronde ketiga. (Fauzi Handoko Arif).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.