Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Abaikan Imbauan WHO, Belarusia dan Tajikistan Nekat Gelar Kompetisi Sepak Bola

Kompas.com - 06/04/2020, 07:30 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Hampir semua negara di dunia serentak menghentikan kompetisi olahraga mereka, termasuk liga sepak bola dari kasta tertinggi hingga terendah sekali pun.

Keputusan menghentikan tersebut tidak lain langkah antisipasi dari penyebaran virus corona atau Covid-19 yang menyebar ke seantero Jagad Raya.

Akan tetapi, berbeda dengan dua negara ini, Belarusia (Eropa) dan Tajikistan (Asia).

Dua negara itu tak mengindahkan imbauan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) soal protokol tentang antisipasi Covid-19.

Sebaliknya, mereka beranggapan bahwa situasi pandemi virus corona menjadi salah satu momen untuk menunjukkan diri kepada dunia layaknya seorang penantang.

Baca juga: Liverpool Tersingkir, Legenda Brasil Favoritkan 2 Tim Ini di Liga Champions

"Laga derbi ini adalah satu-satunya laga sepak bola resmi di dunia," demikian yang tertulis dalam laporan pertandingan seperti dikutip Kompas.id dari BBC.

Laga yang dimaksud merupakan pertandingan antara FC Minsk melawan Dinamo Minsk di Stadion FK Minsk, Belarusia, Sabtu (28/3/2020).

Duel tersebut juga dihadiri oleh ribuan penonton yang datang langsung ke stadion.

Presiden Belarusia, Alexander Lukashenko, bahkan tak segan-segan mengatakan tidak takut dengan ancaman virus corona.

"Lebih baik mati berdiri daripada hidup berlutut," kata Lukashenko.

Baca juga: UEFA Bantah Liga Champions dan Liga Europa Harus Selesai Agustus

Pada waktu yang sama dengan hari pelaksanaan FC Minsk vs Dinamo Minsk, jumlah kasus positif virus corona di Belarusia belum mencapai 100 kasus.

Namun, hingga Minggu (5/4/2020) malam WIB, jumlah pasien positif terjangkit virus corona di Belarusia semakin menanjak, yakni 562 pasien.

Angka kematian juga telah muncul sejak dua hari setelah laga FC Minsk vs Dinamo Minsk, 30 Maret 2020, dan kemungkinan terus bertambah.

Pasalnya, pada Minggu, jumlah kematian sudah menunjukkan angka delapan orang.

"Terus terang tidak bisa dipahami bagaimana ini bisa terjadi," kata Sekretaris Jenderal Federasi Internasional Asosiasi Pesepak Bola Profesional, Jonas Baer-Hoffmann.

Baca juga: Tudingan Pesta Seks Saat Isolasi Mandiri, Kyle Walker Minta Maaf

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Badminton
Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Liga Indonesia
Piala Thomas 2024: Kunci Anthony Ginting Tumbangkan Penakluk Axelsen

Piala Thomas 2024: Kunci Anthony Ginting Tumbangkan Penakluk Axelsen

Badminton
Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Timnas Indonesia
Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan  Indonesia atas Taiwan 1-0

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan Indonesia atas Taiwan 1-0

Liga Indonesia
Real Madrid vs Cadiz: Courtois akan Kembali Bermain!

Real Madrid vs Cadiz: Courtois akan Kembali Bermain!

Liga Spanyol
Link Live Streaming Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Timnas Indonesia
Indonesia Vs China di Final Uber Cup 2024, Ulangan 16 Tahun Silam

Indonesia Vs China di Final Uber Cup 2024, Ulangan 16 Tahun Silam

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com