Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pebalap Sepeda Nasional Galang Bantuan untuk Pengadaan APD

Kompas.com - 06/04/2020, 03:30 WIB
Alsadad Rudi,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pebalap sepeda nasional Aiman Cahyadi tengah menggalang bantuan untuk pengadaan alat pelindung diri (APD) bagi tenaga medis.

Peraih medali emas SEA Games 2019 itu melakukan penggalangan bantuan dengan menggandeng Yayasan Daarul Quran Nusantara bertema "Bersama Aiman, Bantu Pahlawan Kesehatan dan Pencari Nafkah Untuk Hadapi Corona".

"Itu bantu teman saja, memanfaatkan follower di IG (Instagram). Baru ini yang bisa saya lakukan," kata Aiman dikutip dari Antaranews.com.

Pebalap asal Bandung tersebut saat ini sedang menjalani pemusatan latihan di Yogjakarta.

Hanya saja, pebalap yang memperkuat PGN Road Cycling Team (PRCT) harus berlatih sendiri karena rekan timnya latihan di rumah masing-masing.

Baca juga: Pandemi Corona Bikin Batal Balap Sepeda Level Tinggi

Menurut Aiman, hasil penggalangan bantuan itu akan disalurkan ke pihak paramedis dalam bentuk APD.

Apalagi di beberapa tempat masih banyak rumah sakit kekurangan alat yang cukup vital dalam menangani pasien yang terinfeksi virus corona itu.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

??? ???? ???????????? Bersama Aiman Cahyadi Bantu Pahlawan Kesehatan dan Pencari Nafkah untuk Hadapi Corona . Sahabat, sampai saat ini masih banyak rumah sakit yang kekurangan Alat Pelindung Diri (APD) untuk menangani pasien terjangkit covid-19. Beberapa dari tenaga kesehatan bahkan memakai jas hujan untuk melindungi diri mereka. . Sementara ada pula para pencari nafkah yang nyaris kehilangan pekerjaan karena adanya kebijakan “Social Distancing”. Pedagang asongan misalnya yang lapaknya sepi, padahal berjualan adalah satu-satunya cara mereka memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. . Karena itu, kami mengajak sahabat untuk bersama bantu mereka para pejuang kesehatan yang berada di garis terdepan melawan virus corona. Juga, meringankan beban para pencari nafkah melalui program “Berbagi 5.000 Sembako” untuk yang terdampak “Social Distancing” dengan Sedekah Terbaik. . Tolaklah bala dengan bersedekah. Semoga sedekah sahabat dapat menjadi pelindung kita dari musibah, termasuk wabah. Aamiin. . Rekening Sedekah ? Mandiri 101 000 033 0660 A.n Yayasan Daarul Qur'an Nusantara Konfirmasi Donasi DM @Daqu_Cirebon / WA 0878 29 5000 14 #savedokterdanperawat #sedekahonline #socialdistancing #sedekahterbaikmenolakbala #pastiadabalasan

A post shared by Aiman Cahyadi (@aiman_cahyadi) on Apr 3, 2020 at 4:17am PDT

Selain ke pihak paramedis, bantuan juga akan disalurkan ke para pencari nafkah yang nyaris kehilangan pekerjaan yang salah satunya pedagang asongan.

Untuk itu ia mengajak donatur untuk merealisasikan program "Berbagi 5.000 Sembako".

Bantuan sendiri bisa disalurkan melalui rekening sedekah Mandiri 101 000 033 0660 atas nama Yayasan Daarul Quran Nusantara dan konfirmasi donasi ke 087829500014.

Apa yang dilakukan oleh Aiman Cahyadi ternyata banyak mendapatkan respon yang salah satunya dari pebalap asal Malaysia, Moh Harrif Saleh.

Terkait latihan selama pendemi Covid-19, Aiman mengaku tetap berjalan.

Hanya saja, saat ini fokus latihan di rumah. Jika harus latihan di luar ruangan, hanya dilakukan sendirian atau maksimal dua orang.

Baca juga: Atlet Balap Sepeda di Eropa Kini Terpaksa Menganggur

"Saat ini latihan berdua saja, tinggal sama Billy (anak pelatih balap sepeda Wawan Setyobudi)," kata mantan pebalap Tim Sapura Malaysia itu.

PRCT merupakan tim balap sepeda kontinental asal Indonesia. Banyak pebalap nasional di dalamnya.

Selain Aiman, ada nama Jamalidin Novardianto, Bambang Suryadi, Bernard van Aert, Jamal Hibatulloh dan Sandy Nur Hasan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com