Bantu Perangi Corona, Dortmund Sulap Signal Iduna Park Jadi Faskes Dadakan

KOMPAS.com - Borussia Dortmund "menyumbangkan" markasnya, Stadion Signal Iduna Park, untuk membantu memerangi pandemi virus corona di Jerman.

Dortmund menyulap sebagian area stadion berkapasitas 81.000 penonton menjadi fasilitas kesehatan (faskes).

Tribun utara, yang berseberangan dengan tribun "Yellow Wall", diubah menjadi pusat perawatan pasien positif Covid-19 yang bekerja sama dengan asosiasi medis setempat.

Faskes dadakan di markas Dortmund itu akan menyediakan layanan pemeriksaan, pembuatan resep obat-obatan, serta perawatan pasien.

Baca juga: Bintang Dortmund Sancho Dihargai Rp 2 Triliun, Man United Sanggup?

Layanan dibuka setiap hari mulai pukul 12.00 siang sampai 16.00 sore.

"Signal Iduna Park merupakan simbol dari kota kami. Teknik, infrastruktur dan tata ruangnya menjadikan stadion itu sebagai tempat yang ideal untuk merawat pasien yang terinfeksi virus corona, kata CEO Dortmund, Hans-Joachim Watzke, dikutip dari AFP, Sabtu (4/4/2020).

"Dengan cara ini, rantai penyebaran virus corona bisa diputus dengan tidak melakukan kontak ke pasien lain, dokter maupun staf yang bertugas," lanjut Watzke.

Borussia Dortmund, in cooperation with KVWL, will renovate the North Stand of the Signal Iduna Park to serve as a treatment center for suspected COVID-19 patients. pic.twitter.com/oJLBHcYi3J

— Borussia Dortmund (@BlackYellow) April 3, 2020

Ketua Asosiasi Dokter setempat, Dirk Spelmeyer, merasa batuan Dortmund ini sangat berarti karena bisa mengurangi beban bebera pusat-pusat kesehatan di kota tersebut.

Ia bersama timnya, akan mengoptimalkan kesempatan ini untuk menuntaskan kasus corona di Jerman.

Baca juga: Erling Haaland cs Pangkas Gaji, Dortmund Berhemat Rp 175 Miliar demi Bantu Para Staff

"Akan terasa aneh pergi ke stadion sepak bola dalam konsisi demam dan sesak napas, tapi justru dari tempat itu lah kami mengoptimalkan segalanya," ujarnya.

Signal Iduna Park menjadi stadion Eropa kedua yang beralih fungsi selama pandemi virus corona.

Sebelumnya, ada markas milik Real Madrid, Santiago Bernabeu, yang digunakan untuk penyimpanan peralatan medis.