Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kilas Balik Persib, Michael Essien Jadi Tukang Kebun hingga Sopir Bus

Kompas.com - 01/04/2020, 11:40 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Pada gelaran Liga 1 2017, Persib Bandung mengejutkan pencinta sepak bola Indonesia bahkan dunia dengan merekrut eks gelandang Chelsea dan AC Milan, Michael Essien.

Kala itu, dalam Liga 1 2017 terdapat regulasi marquee player, di mana klub diperbolehkan merekrut satu pemain berbintang yang pernah bermain di level klub top Eropa.

Tiga tahun berjalan, Essien kembali menjadi perbincangan Bobotoh, suporter Persib, di dunia maya, tepatnya platform Twitter.

Pasalnya, Persib terdaftar dalam sebuah kompetisi klub terbaik dengan jumlah dukungan terbanyak di Twitter.

Baca juga: Isolasi Mandiri, Dokter Tim Umpamakan Pemain Persib ODP Virus Corona

Kompetisi tersebut dibuat oleh San Bass Media, sebuah akun peneliti sosial media. Cara mainnya, klub dengan vote, retweet, dan reply terbanyak akan melaju ke babak selanjutnya.

Adapun peserta terdiri dari 64 klub di dunia. Wakil Indonesia ada Persib Bandung dan Persija Jakarta. Klub terakhir yang disebut gugur di babak 64 besar. Macan Kemayoran kalah dari wakil Brasil, Flamengo.

Sementara Persib tembus ke babak 32 besar setelah mengalahkan tim asal Meksiko, Chivas.

Pada babak 32 besar, Persib bertemu dengan wakil Brasil, Vasco da Gama.

Bersamaan dengan itu, foto Essien bermunculan untuk membandingkan hebatnya Persib dengan klub lawan, Vasco da Gama (Brasil).

Baca juga: Pemain Persib Wajib Setor Video Saat Lakoni Latihan Mandiri

Foto tersebut bertujuan untuk menurunkan motivasi lawan, tetapi dengan cara sindiran dengan mengomentari kicauan @SanBassMedia.

"Di tim kami (Persib), Essien menjadi tukang kebun," tulis akun @stevensrwidi.

Melansir Tribun Jabar, Michael Essien mencoba menjadi tukang kebun dengan memotong rumput di sela-sela latihan di Stadion Sidolig, Bandung, 19 Mei 2017.

Michael Essien kerap menjadi pusat perhatian pemain maupun bobotoh saat berada di lapangan.

Di kalangan teman-temannya, Essien memang dikenal senang berbuat iseng.

Bahkan beberapa waktu lalu ia sempat mengenakan kemeja koko lengkap kopiyah yang membuat spekulasi banyak orang beranggapan Essien menjadi mualaf.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com