Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ismed Sofyan "Semprot" Bambang Pamungkas karena Tempe

Kompas.com - 28/03/2020, 18:10 WIB
Mochamad Sadheli

Penulis

KOMPAS.com - Kedekatan antarpersonel Persija Jakarta selalu memberikan cerita unik.

Salah satu contohnya keakraban manajer Persija Jakarta, Bambang Pamungkas, dengan bek senior klub berjuluk Macan Kemayoran, Ismed Sofyan.

Dua orang yang berpengaruh di Persija tersebut memang terkenal akrab di skuad Macan Kemayoran. Keduanya juga merupakan sosok panutan di klub ibu kota itu.

Bepe, sapaan akrab Bambang Pamungkas, kerap satu kamar dengan Ismed Sofyan saat Persija melakoni laga tandang.

Baca juga: Media Asing Setuju Bambang Pamungkas Jadi Legenda Asia Tenggara

Saking akrabnya, kedekatan mereka tidak hanya di lapangan maupun ketika berseragam logo Persija. Tetapi, juga ketika melepas identias mereka.

Baru-baru ini, Bepe mengunggah video kedekatan mereka di akun Twitter pribadi dari mantan pesepak bola yang identik dengan nomor punggung 20 itu.

Bepe menuangkan kekesalannya lantaran kepribadian Ismed Sofyan yang keras kepala saat keduanya sedang menikmati soto di rumah makan di Yogyakarta.

"Ini (tempe) tektur dan rasanya seperti di Aceh," kata Ismed mengawali perbincangan.

"Harganya?" tanya Bambang Pamungkas.

Baca juga: Seperti PT LIB, Persija Hormati Keputusan PSSI soal Status Liga 1 2020

"Harganya cuma Rp 500 per porsi," ucap Ismed.

Mendengar kata porsi tersebut, Bepe lantas memaksakan berbicara meski sedang menyantap soto.

"Per biji," tegas Bepe sembari mengayunkan tangan kananya ke arah bek Persija tersebut.

"Per porsi kan, suka-suka mulut gua, kan mulut-mulut gua. Kenapa lu yang marah?," semprot Ismed ketus.

Bepe pun hanya terdiam sembari memalingkan wajahnya diikuti suara tawa di sekitar mereka.

Baca juga: Soal Insiden Sandi Sute, Bambang Pamungkas Ingatkan Pentingnya Komitmen

Dalam unggahan tersebut, Bepe menuliskan bahwa keras kepala Ismed Sofyan mengingatkan saat berada di atas rumput hijau.

"Jangankan menang, draw untuk lanjut ke adu penalti aja susah kalau ngomong sama sahabat yang satu ini," tulis akun @bepe20 di Twitter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com