Tuan rumah akhirnya bisa memecahkan kebuntuan pada menit ke-35.
Temabakan Schrock berhasil ditepis Nade, tetapi OJ Porteria memanfaatkan bola muntah itu menjadi gol untuk Ceres.
Keunggulan 1-0 Ceres atas Bali United berakhir hingga turun minum.
Tertinggal satu gol pada babak pertama, membuat pelatih Bali United, Stefano Cugurra, harus melakukan perubahan.
Pada awal babak kedua, Teco, sapaan akrab Stefano Cugurra memasukkan gelandang kreatif, Muhammad Taufiq, untuk menggantikan Fadil Sausu.
Baca juga: Shin Tae-yong Hadir Pantau Laga PSM Makassar Vs Kaya FC, Simon McMenemy Jadi Komentator
Alih-alih mencetak gol penyeimbang, Bali United justru harus kembali kebobolan utnuk kedua kalinya pada menit ke-54 lewat eksekusi penalti Bienvenido Maranon.
Penalti terjadi setelah bek Bali United, Willian Pacheco, menahan pergerakan Schrock di kotak terlarang.
Satu jam laga berjalan, Bali United masih belum bisa keluar dari tekanan Ceres.
Mereka tertinggal jauh soal urusan penguasaan bola, yakni 30 persen, berbanding 70 persen milik Ceres.
Bali United juga belum mampu menghadirkan ancaman nyata ke gawang Ceres.
Terbukti, selama 60 menit laga berjalan, klub berjulukan Serdadu Tridatu itu hanya melepaskan dua tembakan, itu pun tak ada yang mengenai target.
Sementaara, Ceres memiliki total enam tembakan, dengan lima di antaranya menemui sasaran.
Baca juga: Shin Tae-yong Pantau Langsung Laga PSM Makassar Vs Kaya FC
Ceres menambah keunggulan menjadi 3-0 pada menit ke-69, lagi-lagi lewat Bienvenido Maranon.
Kali ini Maranon mencetak gol dengan kepalanya usai menerima umpan sepak pojok dari Schrock.
Empat menit berselang, Ceres mencetak gol keempatnya pada laga ini.