Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Khabib Nurmagomedov Tendang Sabuk Juara Tony Ferguson

Kompas.com - 08/03/2020, 20:20 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Petarung UFC asal Rusia, Khabib Nurmagomedov, akhirnya menjelaskan alasan dibalik tindakannya menendang sabuk juara milik Tony Ferguson.

Insiden tendang sabuk itu terjadi pada konferensi pers UFC 249 di Las Vegas, Amerika Serikat, Jumat (6/3/2020) waktu setempat.

Khabib Nurmagomedov mengakui tindakannya tendang sabuknya tidak bisa dibenarkan dengan alasan apapun.

Namun, Nurmagomedov mengaku tidak bisa menahan emosi karena Tony Ferguson berbohong pada konfrensi pers soal pertarungan jalanan.

"Saya akhirnya bertingkah sedikit gila iya kan? Hal ini karena Ferguson tidak pernah melakukan pertarungan jalanan," kata Nurmagomedov yang dikutip dari BJPENN.

"Di Amerika Serikat, anda tidak bisa bertarung di jalan. Sementara saya tumbuh di Dagestan, dan setiap hari melakukan pertarunang jalanan," ujar Nurmagomedov menambahkan.

Baca juga: Jawaban Khabib Nurmagomedov Usai Floyd Mayweather Minta Bayaran Rp 8,5 Triliun

Baca juga: Khabib Nurmagomedov Sebut Tony Ferguson Pria Bodoh tetapi Pandai Bertarung

Dalam konfrensi pers itu, kedua petarung ini sudah terlihat sangat emosional sejak awal. Tony dan Nurmagomedov terlibat saling melontarkan ejekan.

Saat memasuki sesi staredown (tatap muka), Tony Ferguson tiba-tiba meletakkan sabuk juara miliknya ke lantai.

Tidak lama berselang, Nurmagomedov langusng menendang sabuk juara Tony Ferguson dan dilanjutkan dengan perang kata-kata keduanya.

Mengenang hal itu, Khabib mengakui tidak punya rencana sama sekali menendang sabuk juara Tony Ferguson.

Nurmagomedov menilai tindakannya sangat spontan karena tersulut emosi.

"Sejujurnya, ketika saya pergi ke konferensi pers itu, saya pikir akan berjalan baik-baik saja," kata Nurmagomedov.

"Seperti yang Anda tahu, saya tidak akan bertingkah gila dalam sesi tersebut. Semua itu karena kebohongan Tony Ferguson," ujar petarung berjuluk The Eagle itu.

Tensi panas sejak konfrensi pers ini diprediksi akan berlanjut saat sesi timbang badan dan pertarungan.

Pertarungan Khabib Nurmagomedov vs Tony Ferguson ini rencananya akan dihelat di Oktagon, Brooklyn, New York, Amerika Serikat, pada 19 April mendatang. (Agung Kurniawan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Prawira Bandung Kalahkan Tangerang Hawks, Singleton: Bukan Laga Indah

Sports
Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Opini Budi Sudarsono Soal Stok Striker yang Minim di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Bali United vs Persib, Teco Keluhkan Perubahan Venue Laga

Liga Indonesia
Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Pengamat: Cetak Biru 2045 PSSI Harus Dijaga, Ambil Contoh dari Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Hasil Fulham Vs Man City: Gvardiol Dwigol, City Pesta ke Puncak

Liga Inggris
Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Respons Kasus Rasialisme, PSSI Siap Bermitra dengan Meta dan Tiktok

Liga Indonesia
Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Como Promosi ke Serie A, Sukacita Henry, Simbol Bernama Gabrielloni

Liga Italia
Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Witan Ungkap Kondisi Usai Kepala Cedera di Laga Indonesia Vs Guinea

Timnas Indonesia
AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

AC Milan Vs Cagliari: Conceicao Akan Terlihat di San Siro

Liga Italia
Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Como Promosi ke Serie A, Andil Bos Terkaya Indonesia, Dua Juara Dunia

Liga Italia
Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Persib Bidik Juara Liga 1, Berharap Tren Angka 4 dan Tuah Runner-up

Liga Indonesia
Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Man United Vs Arsenal: Hanya Ada Juara di Otak Arteta

Liga Inggris
Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Chievo Lahir Kembali, Kisah Cinta dari Sang Legenda Sergio Pellissier

Liga Italia
Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Faisal Halim Jalani Operasi Ketiga, Kondisi Membaik, Bisa Jalan Sendiri

Internasional
Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Aji Santoso: Respek, Timnas U23 Indonesia Berjuang dengan Segala Upaya

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com