Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Seri Qatar Batal, MotoGP Amerika Turut Terancam Ditunda

Kompas.com - 08/03/2020, 11:00 WIB
Tri Indriawati

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com -  Jadwal MotoGP 2020 kembali terancam tertunda akibat penyeraban virus corona.

Sebelumnya, Dorna Sports selaku pihak penyelenggara MotoGP, telah mengumumkan bahwa seri Qatar tidak akan menggelar perlombaan kelas premier.

Otoritas Qatar hanya memberikan izin untuk menggelar balapan di kelas Moto3 dan Moto2.

Alhasil, balapan seri pembuka MotoGP 2020 terpaksa ditunda.

Penundaan jadwal seri pembuka MotoGP 2020 ini merupakan dampak dari penyebaran virus corona.

Baca juga: Jadwal MotoGP Masih Kusut, Marquez Bersaudara Jajal Dirt Track

Merebaknya wabah virus corona membuat jalannya MotoGP 2020 berlangsung lebih rumit dari apa yang dibayangkan sebelumnya.

Jadwal yang sudah tersusun dan dibuat sedemikian rupa mendadak harus berubah lantaran penyebaran virus corona.

Pembatasan perjalanan guna meminimalisir penyebaran virus membuat semua orang tak leluasa untuk memasuki negara lain, termasuk para rider MotoGP.

FIM, IRTA, dan Dorna Sports selaku pihak yang bertanggung jawab, awalnya merencanakan balapan seri pembuka MotoGP 2020 dilangsungkan di Qatar pada 8 Maret ini.

Tak hanya Qatar, MotoGP Thailand yang sedianya akan menjadi seri kedua musim ini juga harus ditunda.

Baca juga: Jadwal MotoGP 2020, Alasan Qatar Batal dan Thailand Hanya Ditunda

Di tengah situasi yang kian pelik, langkah cepat diambil Dorna dengan merilis kalender balap terbaru.

Dorna menempatkan seri Thailand pada kalender balapan MotoGP 2020, Oktober mendatang.

Adapun jadwal balapan pembuka ditunda pada seri berikutnya, yakni MotoGP Amerika 2020 yang direncanakan digelar 6 April mendatang.

Kendati sudah merilis jadwal terbaru, alarm atau tanda peringatan kini kembali muncul dari Amerika Serikat.

Hal tersebut dikonfirmasi oleh Walikota Austin, Steve Adler, yang telah mengeluarkan larangan untuk menggelar event yang melibatkan 2.500 orang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Skuad Irak Saat Melawan Timnas Indonesia

Daftar Skuad Irak Saat Melawan Timnas Indonesia

Liga Indonesia
Putri KW Lolos ke 8 Besar Malaysia Masters 2024, Prinsip Jadi Kunci Kemenangan

Putri KW Lolos ke 8 Besar Malaysia Masters 2024, Prinsip Jadi Kunci Kemenangan

Badminton
Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Badminton
Final Championship Series Liga 1, 'Cocoklogi' Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Final Championship Series Liga 1, "Cocoklogi" Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Liga Indonesia
Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Badminton
Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Internasional
Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Liga Inggris
Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Internasional
Maarten Paes 'Tak Terkalahkan', 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Maarten Paes "Tak Terkalahkan", 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Liga Lain
Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Badminton
Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Liga Lain
Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Liga Lain
Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Liga Lain
FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com