TOKYO, KOMPAS.com - Hingga kini, pemasukan dari sponsor untuk perhelatan Olimpiade Tokyo 2020 mencapai 3 miliar dollar AS.
Angka ini, tulis laman, antaranews.com setara dengan Rp 42,7 triliun.
Di luar angka itu, masih ada pemasukan dari kemitraan dengan perusahaan-perusahaan asal Jepang seperti Toyota, Bridgestone, dan Panasonic.
Kemitraan itu juga meliputi Samsung, asal Korsel melalui program sponsor TOP.
Kemitraan ini terpisah dengan IOC.
Nilai kemitraan pun bernilai jutaan dollar AS.
Baca juga: Olimpiade Tokyo 2020, Hitung-hitungan Kerugian Dampak Virus Corona
Komitmen
Akhir bulan lalu, Presiden Komite Olimpiade Thomas Bach mengatakan pihaknya berkomitmen menggelar Olimpiade.
Sedianya, jadwal yang sudah ditetapkan adalah pada 24 Juli 2020 sampai dengan 9 Agustus 2020.
Sementara itu, catatan menunjukkan, andai perhelatan multicabang olahraga paling akbar itu tertunda atau dibatalkan, ada hitung-hitungan rugi yang muncul.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.