Agen Donnarumma: Gigio Kiper Terbaik Dunia, Tak Bisa Dibandingkan dengan Maignan

KOMPAS.com - Agen Gianluigi Donnarumma, Enzo Raiola, menyebut kliennya itu sebagai kiper terbaik di dunia. Raiola juga mengatakan bahwa Donnarumma tidak bisa dibandingkan dengan penjaga gawang AC Milan saat ini, Mike Maignan.

Gianluigi Donnarumma bergabung dengan Paris Saint-Germain (PSG) setelah habis kontrak di AC Milan pada musim Juni 2021.

Soal kepergian Donnarumma ke PSG secara gratis, Enzo Raiola mengungkapkan bahwa pada saat itu kubu Milan tak mau menunggu.

Alhasil, pihak Donnarumma juga membuat keputusan yaitu tak memperpanjang kontrak dan akhirnya pindah ke PSG.

"Pihak klub (Milan) tidak ingin menunggu, jadi mereka membuat keputusan, seperti yang kami lakukan," kata Enzo Raiola dalam wawancara DAZN baru-baru ini, dikutip Football Italia.

Sebagai pengganti Gianluigi Donnarumma, AC Milan memboyong Mike Maignan dari klub Perancis, Lille.

Keputusan Milan mendatangkan Maignan untuk menggantikan Donnarumma terbukti pilihan tepat.

Kiper timnas Perancis itu ikut membantu I Rossoneri memenangi scudetto Serie A 2021-2022.

Enzo Raiola yang merupakan sepupu mendiang Mino Raiola pun mengakui Maignan sebagai penjaga gawang hebat.

Akan tetapi, menurut Enzo Raiola, Donnarumma tidak bisa dibandingkan dengan Maignan.

"Maignan bermain sangat baik. Dia adalah starter tim nasional Prancis. Dia benar-benar melakukan sesuatu yang penting di Italia," ucap Raiola.

"Namun, saya tidak akan mengatakan bahwa dia (Maignan) adalah upgrade untuk Donnarumma. Saya tidak ingin melebih-lebihkan, tapi saya pikir mereka tidak bisa dibandingkan saat ini."

"Gigio adalah penjaga gawang terbaik di dunia. Semua pelatih kiper yang pernah bekerja sama dengannya mengatakan demikian. Bagi mereka, Gigio adalah talenta yang tak terjangkau," tutur Enzo Raiola.

Enzo Raiola juga menyampaikan bahwa Real Madrid menginginkan Donnarumma saat masih berusia 17 tahun.

Namun, kata Raiola, Donnarumma menolak tawaran Real Madrid demi AC Milan.

"Real Madrid menginginkannya saat ia berusia 17 tahun, tetapi ia menolaknya demi Milan setelah melihat lemari trofi yang dimiliki," kata Enzo Raiola.