Wasit Dipukul Presiden Klub, Liga Turkiye Dihentikan

KOMPAS.com - Kompetisi Liga Turkiye 2023-2024 di semua divisi dihentikan tanpa batas waktu setelah terjadinya insiden pemukulan wasit yang dilakukan oleh presiden klub MKE Ankaragucu.

Kasus pemukulan wasit terjadi ketika tuan rumah MKE Ankaragucu menjamu Caykur Rizespor pada pekan ke-15 kompetisi teratas Liga Turkiye, Super Lig.

Laga yang digelar di Eryaman Stadium, Ankara, pada Selasa (12/12/2023) dini hari WIB tersebut berakhir dengan skor imbang 1-1.

Tuan rumah Ankaragucu lebih dulu unggul berkat gol penyerang asal Rumania, Olimpiu Vasile Morutan, pada menit ke-14.

Namun, kemenangan Ankaragucu yang sudah di depan mata buyar setelah Rizespor bisa membalas lewat gol Adolfo Gaich pada menit ke-90+7.

Gol balasan Rizespor yang membuat laga berakhir imbang 1-1 tersebut rupanya memicu amarah presiden klub Ankaragucu, Faruk Koca.

Dilansir Sky Sports, Faruk Koca berlari ke lapangan lalu memukul wasit Halil Umut Meler yang memimpin laga Ankaragucu vs Rizespor.

Para suporter Ankaragucu yang masuk lapangan kemudian juga ikut menendang Meler ketika pengadil berusia 37 tahun itu sudah tergeletak.

Meler lantas bisa dievakuasi ke ruang ganti berkat bantuan pihak kepolisian.

Beberapa jam usai laga, Federasi Sepak Bola Turkiye (TFF) memberikan rilis resmi bahwa mereka mengutuk serangan terhadap wasit itu dan menyebutnya sebagai tindakan "tidak manusiawi dan tercela".

"Kami mengikuti kondisi kesehatan Halil Umut Meler dengan seksama dan berharap pemulihan yang cepat untuk wasit kami yang berharga."

"Serangan yang tidak manusiawi dan tercela ini dilakukan terhadap semua pemangku kepentingan sepak bola Turkiye. Semua orang yang telah menargetkan wasit dan mendorong kejahatan terhadap wasit terlibat dalam kejahatan tercela ini."

"Pernyataan tidak bertanggung jawab dari presiden klub, manajer, pelatih dan komentator TV yang menargetkan wasit telah membuka jalan bagi serangan keji hari ini," demikian keterangan resmi TFF.

Terkait insiden kekerasan kepada wasit tersebut, Ketua TFF Mehmet Buyukeksi memutuskan untuk menghentikan kompetisi Liga Turkiye di semua level sampai batas waktu yang belum ditentukan.

"Serangan ini merupakan malam yang memalukan bagi sepak bola Turkiye," kata Buyukeksi.

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Turkiye Ali Yerlikaya menyampaikan bahwa Faruk Koca akan dirawat di rumah sakit, tetapi prosedur penahanan juga bakal dilakukan.

Yerlikaya menambahkan, beberapa orang yang terlibat dalam insiden penyerangan terhadap wasit Halil Umut Meler pada laga Ankaragucu vs Rizespor juga telah ditangkap.