Muhammad Sejahtera Dwi Putra berhak atas medali emas Asian Games 2022 usai mencetak skor 578 dalam pertandingan di Fuyang Yinhu Sports Centre, Senin (25/9/2023).
Sementara itu, medali perak menjadi milik Huu Vuong Ngo (Vietnam) dan perunggu diraih oleh Jeong You-jin (Korea Selatan).
Kesuksesan Tera, sapaan akrab Sejahtera, bukan cuma mempersembahkan emas pertama Indonesia pada Asian Games 2022.
Ini juga merupakan medali emas pertama tim menembak Indonesia sepanjang penyelenggaraan Asian Games.
Selain itu, Tera juga berhasil melampaui pencapaian pada Asian Games 2018 di Jakarta-Palembang di mana ia meraih medali perak.
Hasil pada Asian Games empat tahun lalu di Jakarta-Palembang menjadi motivasi untuk pelatih timnas menembak Indonesia, Masruri.
Sejak saat itu, ia bertekad untuk membawa anak didiknya meraih medali emas dan mengibarkan Merah Putih di tiang tertinggi.
"Dari Asian Games 2018 itu, saya punya motivasi. Apa pun yang terjadi, saya harus ikhlas," kata Masruri, dikutip dari Komite Olimpiade (NOC) Indonesia.
"Saya bilang, harus bisa membuktikan selanjutnya mampu menaikkan bendera Merah Putih di tempat tertinggi," ujar Masruri.
Selain medali emas, Muhammad Sejahtera juga menambah perolehan medali perunggu dari nomor 10 meter running target team bersama Muhammad Badri Akbar dan Irfandi Julio dengan skor 1.667.
Medali emas di nomor team ini diraih Korea Selatan dengan 1.668 poin, sedangkan perak direbut Korea Utara yang mencatatkan 1.668 poin.
Timnas menembak Indonesia, yang mengirimkan 23 atlet dengan target 3 medali, masih berpeluang menyumbangkan medali pada Asian Games 2022 Hangzhou.
“Besok Insya Allah ada peluang. Mudah-mudahan pertandingan besok hasilnya sesuai latihan,” kata Masruri.
https://www.kompas.com/sports/read/2023/09/25/16420608/asian-games-2022-sejarah-emas-timnas-menembak-indonesia-bermula-dari